VIVAnews – Kepala Polisi Republik Indonesia, Jenderal Bambang Hendarso Danuri, mengharapkan pasukan Brimob dan Tentara Nasional Indonesia bisa bekerjasama. Kedua institusi keamanan itu diminta tetap harmonis, baik saat bertugas maupun kehidupan sehari-hari.
Bambang mengungkapkan hal itu saat pidato perayaan Hari Ulang Tahun Brimob ke 63 di Markas Komando Brimob, Kelapa Dua, Depok, siang ini. Bambang juga menginginkan Brimob tidak hanyua disipilin dan professional, saat bertugas mereka harus menjunjung Hak Asasi Manusia. Selain itu, katanya, mereka harus memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat
Brimob dan tentara, selama ini tidak pernah lepas dari kasus kekerasan. Di antaranya, bentrokan fisik di Puncak Jaya, Papua tahun lalu. Dalam bentrokan itu seorang anggota Brimob tewas. Sebelumnya, bentrokan di Aceh Timur, juga menewaskan seorang anggota Brimob.