Jemaah Tarekat Syattariah Sumatera Barat Berlebaran Hari Ini

Jamaah Tarekat Naqsabandiyah
Sumber :

VIVA.co.id - Jemaah tarekat Syattariah yang berbasis di Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, merayakan Hari Raya Idul Fitri pada hari ini, Senin 26 Juni 2017. Mereka melaksanakan salat Id di Masjid Syekh Burhanuddin di kampung setempat.

Menag Sebut Sidang Isbat Ruang Dialog Umat Islam karena Menyangkut Banyak Pihak

Satu Syawal 1348 Hijriah bagi Tarekat Syattariah memang ditetapkan pada hari ini, setelah para ulamanya mengamati penampakan bulan sabit sebagai penanda bulan baru (rukyatul hilal), atau dalam bahasa lokal disebut menilik bulan pantai Ulakan pada Minggu petang, 25 Juni. Berbeda dengan keputusan pemerintah yang menetapkan Idul Fitri kemarin.

"Berdasarkan pengamatan hilal yang dilakukan dengan mata telanjang jelang Magrib kemarin, dan sidang isbat yang kita gelar usai slat Isya tadi malam, maka diputuskan hari ini kita berlebaran," kata ulama tarekat Syattariah, Tuanku Imam Sidi di Padang Pariaman pada Senin pagi.

Kemenag: Secara Hisab, 1 Syawal 1445 H Jatuh pada Rabu 10 April Besok

Bulan sabit, kata Tuanku Imam Sidi, yang dipantau kemarin sore, sudah terlihat pada posisi di ufuk barat. Maka, sidang isbat memutuskan bahwa Lebaran pada esok harinya.

Tuanku Imam Sidi mengklaim jemaah tarekat Syattariah cukup banyak di Sumatera Barat. Namun, paling banyak memang di Padang Pariaman yang diklaim mencapai 70 persen dari total populasi kabupaten itu.

Hilal Terlihat di Sidoarjo, 1 Syawal 1445 H Diyakini Jatuh Rabu 10 April 2024

Walau berbeda dalam penetapan 1 Syawal 1438 Hijriah, Tuanku Imam Sidi berharap tidak menjadi persoalan, karena masing-masing memiliki keyakinan dan pertimbangan. Hal yang penting, di samping saling menghargai, juga dapat memaknai Idul Fitri dengan sesungguhnya.

Selain di Ulakan, jemaah tarekat Syattariah di Purus Kebun, Kota Padang, juga melaksanakan salat Id hari ini. Kota Padang termasuk salah satu basis pengikut Syattariah di Sumatera Barat.

Ada dua jemaah tarekat yang ber-Idul Fitri berbeda dengan keputusan pemerintah. Selain tarekat Syattariah, juga ada jemaah Naqsabandiyah. Mereka berlebaran sehari lebih awal daripada keputusan pemerintah, yakni Sabtu 24 Juni 2017. Mereka menetapkan 1 Syawal 1438 Hijriah berdasarkan metode hisab (perhitungan astronomis) Munjid. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya