Polisi yang Tewas di Mapolda Sumut Naik Pangkat

Suasana pelepasan jasad korban Ipda anumerta M Sigalingging.
Sumber :
  • Putra Nasution (Medan)

VIVA.co.id – Aiptu M Sigalingging, anggota Polri yang tewas diserang dua terduga terorisme di Markas Komando Polda Sumatera Utara Minggu dini hari tadi, mendapat kenaikan satu tingkat menjadi Inspektur Dua anumerta. 

3 Militan Perempuan Sadis di Dunia, Ada yang Meledakkan Dirinya Sendiri

Setelah dilakukan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, jasad personel Yanma Polda Sumut itu diberangkatkan ke rumah duka untuk disemayamkan di Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumut.

Kemudian, jasad M Sigalingging dikebumikan ke kampung halaman di Desa Cinta Dame, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara, Sumut.

Teror di Yerusalem Terjadi Lagi, 2 Warga Israel Jadi Korbannya

"Kami akan berangkatkan teman kami, Inspektur Dua anumerta M Sigalingging, ke kampung halaman di Tapanuli Selatan untuk mengikuti serangkaian upacara adat di sana," ungkap Kapolda Sumut, Irjen Rycko Amelza Dahniel, saat melepas jasad Sigalingging di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, Minggu 25 Juni 2017.

Pelepasan jasad Ipda anumerta M Sigalingging dihadiri para pejabat tinggi Polda Sumut, seperti Wakapolda Sumut, Brigjen Agus Andrianto, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Kombes Nurfallah, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Rina Sari Ginting, dan Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugroho.

Ketakutan Menyebar di Komunitas Muslim AS di Tengah Teror Pembunuhan

Sebelum peti jenazah dimasukan ke dalam mobil Ambulans, Rycko memberikan penghormatan terakhir kepada anggotanya tersebut, yang gugur setelah mengalami luka tikam.

Menurut hasil autopsi, M Sigalingging mengalami luka tusuk akibat senjata tajam pelaku di bagian pipi kanan, dagu, leher atas, dan dada kiri.

Sementara itu, Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan, mengatakan, Sigalingging pernah bertugas di Polres Tapanuli Selatan, sebelum bertugas di Polda Sumut.

"Dia asalnya di Padang Sidempuan. Sebelumnya tugas di Polres Tapsel. Pindah ke Yanma sekitar dua tahun," tutur Nainggolan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya