- VIVA.co.id/Yandi Deslatama
VIVA.co.id - Pelabuhan Merak di Cilegon, Banten, sesak lagi dan dipadati pemudik menjelang waktu santap sahur pada Sabtu pagi, 24 Juni 2017. Enam dermaga terisi penuh oleh pemudik bersepeda motor dan mobil. Pemudik pejalan kaki memadati gangway atau jembatan untuk masuk ke kapal.
Aparat memang telah mengantisipasi kepadatan pemudik itu karena memang prediksi puncak arus mudik terjadi hari ini atau tiga-dua hari sebelum Idul Fitri.
"Kami memprediksi malam ini (Jumat, 23 Juni) tetap tinggi, tapi kami berharap puncaknya tadi malam (Kamis, 22 Juni). Puncaknya setelah sahur," kata Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan, Sugihardjo, saat ditemui di Pelabuhan Merak.
Dia mengeluhkan pemudik yang masih membeli tiket secara manual. Karena itu, di waktu yang masih tersisa, Sugihardjo menyarankan pemudik membeli tiket secara online.
“Memesan tiket sekitar 15-20 persen, jadi cukup tiga gardu. Supaya tidak mengganggu yang lain," katanya.
Berdasarkan pantauan di lokasi, Dermaga I hingga V dipenuhi mobil dan pemudik pejalan kaki. Sementara itu, Dermaga VI dikhususkan bagi pemudik sepeda motor.
Untuk mengurangi penumpukan sepeda motor di Dermaga VI, sepeda motor pun dialihkan ke Dermaga I dan V.
Baru 79 Persen Pemudik yang Kembali Menyebrang dari Sumatera ke Jawa
Pemudik yang sudah kembali dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa terhitung antara 11-16 April 2024 belum sepenuhnya kembali. Baru sekitar 79 persen atau sekitar 656.622 orang
