- @TMCPoldaMetro
VIVA.co.id – PT Jasa Marga Tbk memprediksi jumlah kendaraan yang ke luar Jakarta melalui Gerbang tol Cikarang Utama pada malam ini akan mencapai 120 ribu kendaraan. Angka ini meningkat sekitar empat ribu kendaraan dibanding dengan jumlah kendaraan yang ke luar Jakarta pada Rabu 21 Juni 2017 yang sebanyak 116 ribu.
Direktur utama Jasa Marga Desi Arryani mengatakan, jumlah kendaraan akan meningkat saat jam pulang kerja dan utamanya pada malam hari.
"Kelihatannya malam ini (puncaknya). Kalau kita kan tahu kira-kira orang pulang kantor jam 3 sore, atau abis buka atau mungkin abis tarawih orang lebih suka jalan malam," kata Desi di Galeri Nasional, Jakarta, Kamis 22 Juni 2017.
Untuk mengantisipasi kepadatan, Desi mengatakan pihaknya telah menambah tujuh gardu pembayaran di gerbang tol di Cikarang Utama, sehingga totalnya saat ini ada 20 gardu pembayaran tol. Jika diperlukan ada rekayasa lalu lintas, kata dia , hal itu akan dikomunikasikan langsung dengan pihak Korlantas Polri.
"Di jalannya sendiri kita pasang sensor yang langsung connect kepadatannya di km 66. Jadi kalau kita langsung sampaikan (kepadatan) itu ada rekayasa lalu lintas dikomandani polisi," ujarnya.
Desi pun mengimbau agar masyarakat mematuhi arahan dari kepolisian jika disarankan harus keluar dari jalan tol.
"Pesan kami, ikuti perintah polisi kalau suruh keluar keluarlah. Karena itu pasti akan mengurai seluruh kemacetan," katanya.
Tol Trans Jawa menjadi salah satu pilihan pemudik. Tim Jelajah Mudik 2017 VIVA.co.id sempat menemukan beberapa titik ekstrem sepanjang jalur Batang hingga Weleri. Pemudik harus ekstra waspada. Tak percaya? Lihat liputan lengkapnya di sini.
