Begini Cara Warga Magelang Bersinergi Agar Punya Desa Wisata

Ketep pass magelang
Sumber :
  • travelerguidance.blogspot.com

VIVA.co.id – Rakornas Pariwisata II/2017 tentang homestay desa wisata berlangsung 18-19 Mei lalu. Daya dongkraknya di daerah cukup kuat. Banyak yang ingin segera memiliki kampung wisata yang punya atraksi berbasis budaya lokal, dan homestay tempat penginapan di masyarakat yang juga bernuansa budaya.

Kegep! Ada Cuplikan Sawah Bali dalam Video Promosi Pariwisata Filipina

"Itu berarti masyarakat juga semakin sadar akan pentingnya membangun homestay di desa wisata," kata Arief Yahya, Menteri Pariwisata. Target 2017 ini terbangun 20 ribu homestay, lalu 2018 bertambah 30 ribu, dan tahun 2019 dibangun 50 ribu. Total hingga 2019 ada 100 ribu homestay.

Seperti juga Kabupaten Magelang, makin gencar memperbanyak keberadaan desa wisata. Kabupaten tempat Candi Borobudur berada itu memang dikenal kaya atraksi wisata, baik alam maupun buatan manusia (man-made).

Sandiaga Uno Ternyata Melow, Nangis Waktu Nonton Film Ini

Belum lama ini, Bupati Magelang Zaenal Arifin meresmikan Desa Wisata Banyubiru di Kecamatan Dukun. Penetapan Banyubiru sebagai desa wisata menggunakan surat keputusan Bupati Magelang.

Di Desa Banyubiru terdapat Gunung Gono yang menjadi spot menarik untuk menyaksikan panorama alam. Dari Gunung Gono pula pengunjung bisa melihat Gunung Merapi dan Merbabu sekaligus.

Akatara 2021 Bakal Gaet Pelaku Perfilman Senior

Bupati Zaenal Arifin mengatakan, seiring makin banyaknya desa wisata maka perkembangan pariwisata di Kabupaten Magelang kian maju. “Karena akan ada banyak pilihan masyarakat untuk mengunjungi lokasi wisata,” ujarnya.

Masyarakat di Banyubiru juga makin sadar wisata. Desa itu memiliki sentra usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang menjual berbagai macam khas kerajinan hasil karya warga setempat.

Kepala Desa Banyubiru Wintoro mengatakan, masyarakat di desanya mengembangkan Desa Wisata secara swadaya. Menurutnya, Gunung Gono memiliki beragam atraksi yang memikat wisatawan.

“Wisata bukit Gunung Gono akan fokus di wisata edukasi, mulai dari alam, religi, dolanan anak, gunung Merapi, situs peninggalan sejarah dan view pemandangan gunung Merapi dan Merbabu,” ujarnya.

Selain itu, masyarakat Banyubiru juga cukup kreatif dalam membangun sinergi. Ada Kelompok Sadar Wisata Desa Banyubiru yang membuat paket-paket wisata yang terintegrasi dengan UMKM warga.

“Saya berharap ke depan desa wisata ini mampu meningkatkan perekonomian masyarakat Banyubiru dan alokasi dana desa, karena ini akan dikelola di bawah BUMDes,”ujarnya.

Sedangkan Sekretaris Kecamatan Dukun Bambang Hermanto menambahkan, Banyubiru akan menjadi percontohan bagi desa lain di kecamatannya. Sebab, masih banyak potensi desa wisata lainnya di Kecamatan Dukun.

“Kami akan mengintegrasi desa wisata di Kecamatan Dukun menjadi paket khusus wisata,” ujarnya. (webtorial)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya