- VIVA.co.id/Yasir
VIVA.co.id – Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin, turut menyoroti aksi terorisme di terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Rabu malam, 24 Mei 2017. Menanggapi hal itu, Lukman mengimbau kepada umat Muslim untuk introspeksi diri selama menjalankan ibadah puasa.
"Saya ingin mengimbau semua masyarakat, agar betul-betul memahami dan menghayati makna esensi dari (bulan) Ramadan. Selain bulan suci yang harus senantiasa dijaga kesuciannya, Ramadan juga bulan muhasabah. Bulan tempat kita melakukan evaluasi dan introspeksi," kata Lukman di Gedung Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Jumat 26 Mei 2017.
Lukman mengatakan, introspeksi dilakukan dengan cara mempertanyakan sifat keagamaan. Cara ini tercermin melalui perbuatan yang dilakukan di tengah-tengah masyarakat.
"Mari kita tanyakan ke diri kita masing-masing, apakah keberagamaan kita sudah benar-benar untuk menebarkan kemaslahatan bagi sesama kita? Apakah keberagamaan kita sudah benar-benar dalam rangka melindungi dan menjaga harkat dan martabat kemanusiaan antarsesama kita, meskipun berbeda-beda?" ujarnya.
Hal tersebut, dikatakan, karena bisa saja perbuatan yang kita lakukan justru merugikan banyak masyarakat. Salah satunya aksi bom bunuh diri, dua hari lalu yang menewaskan sebanyak lima orang.
"Ataukah sebaliknya? Keberagamaan kita justru malah merendahkan, atau meniadakan sisi kemanusiaan bersama. Karenanya, mudah-mudahan di bulan Ramadan kita bisa sama-sama melakukan introspeksi lalu kemudian berbenah diri," ujarnya. (asp)