Api yang Melahap Permukiman Suku Baduy dari Tungku Aren

Perkampungan warga suku Baduy di Kampung Babakan Cisaban II, Desa Kadu Kenekes, Kabupaten Lebak, Banten, setelah kebakaran pada Rabu, 24 Mei 2017.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yandi Deslatama

VIVA.co.id - Sebanyak 84 rumah warga suku Baduy di Kampung Babakan Cisaban II, Desa Kadu Kenekes, Kabupaten Lebak, Banten, terbakar pada Selasa malam, 23 Mei 2017. Sedikitnya 105 kepala keluarga suku yang disebut juga Sang Petapa itu kehilangan tempat tinggal.

Aura Kasih Ungkap Rencana Libiran ke Baduy di 2024, Alasannya Menyentuh

Perkampungan yang terbakar itu sekira 20 kilometer dari permukiman terluar Baduy, yakni di Ciboleger. Lokasinya hanya dapat dijangkau dengan berjalan, karena kendaraan bermotor dilarang memasuki perkampungan itu.

Suku Baduy adalah kelompok masyarakat asli Kabupaten Lebak. Dengan populasi sekira 8.000 jiwa, suku itu memilih menutup diri dari dunia luar.

Subhanallah! Al Quran Utuh saat Kebakaran Hebat Hanguskan 10 Rumah di Makassar

Penamaan Baduy didapat dari orang Belanda yang meneliti mereka. Namun mereka sebenarnya lebih suka menyebut diri sebagai Urang Kanekes atau Orang Kanekes, sesuai nama wilayah mereka.

Tungku

Perkampungan Suku Baduy Dalam Resmi Blankspot Internet

Kebakaran bermula dari sebuah tungku untuk membuat gula aren. Api pada tungku itu lupa dipadamkan lalu membakar sebuah rumah yang terbuat dari anyaman bambu dengan atap rumbia. Api cepat menjalar ke rumah-rumah lain yang juga terbuat dari bahan serupa dan 100 leuit atau lumbung padi di sana.

"Api sangat cepat. Dalam jangka waktu satu jam, rumah-rumah habis dimakan api," kata Mulyono, seorang warga Baduy Luar, saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya pada Rabu, 24 Mei 2017.

Warga Baduy yang menjadi korban kebakaran itu mengungsi ke rumah saudara dan tetangganya. Sebagian mendirikan tenda untuk tempat tinggal sementara.

Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Lebak, Kaprawi, warga dan aparat bergotong royong memadamkan api serta membersihkan puing-puing kebakaran.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya