- TNI AU
VIVA.co.id - Perhelatan Jogja International Air Show 2017 selesai pada 30 April 2017. Ajang pameran kedirgantaraan itu dimeriahkam penampilan Jupiter Aerobatic Team.
Sejumlah manuver cantik dipertontonkan tim aerobatik TNI Angkatan Udara yang diberi nama Jupiter Aerobatic Team, Jupiter roll, arrow head formation, cross over break, dan twin half cuban stall turn. Ada tango to diamond, mirror, screw roll, hearts, roll slide, solo spin, five cards loop, leader benefit roll back, dan dive bomb burst.
Satu bagian manuver menjadi bahan perbincangan masyarakat ketika beredar foto salah satu manuver yang dijepret dengan kamera seakan membentuk tulisan atau lafaz Allah. Saat itu tim Jupiter sedang bermanuver cross over break di Pantai Depok.
Menurut Kepala Penerangan dan Perpustakaan Pangkalan TNI Angkatan Udara Yogyakarta, Mayor Sus Giyanto, foto yang beredar di media sosial itu hasil jepretan kamera dengan sudut atau angle yang tepat. Asap pesawat hasil cross over break sebagai manuver pertama setiap Jupiter tampil itu pun tampak membentuk lafaz Allah.
"Asap yang dikeluarkan pesawat saat melakukan manuver cross over break seakan membentuk lafaz Allah," kata Giyanto kepada VIVA.co.id pada Kamis, 4 Mei 2017.
Para penerbang Jupiter, kata Giyanto, sebenarnya tidak tahu dan tidak sengaja manuver itu menghasilkan formasi asap yang membentuk lafaz Allah. Lagi pula, pada detik momen itu ditangkap kamera, manuver sebetulnya belum sempurna.
"Pengambilan foto bisa dari mana saja namun itu bukan kesengajaan sehingga seperti membuat tulisan berlafaz Allah. Ya, semoga itu mengingatkan kita akan kebesaran Allah," katanya.
Tim aerobatik TNI AU, Jupiter Aerobatic Team, bermanuver dalam Jogja International Air Show 2017 pada 30 April 2017. (Foto: Dokumentasi TNI AU)
Saat Jupiter Aerobatic Team bermanuver di langit Pantai Depok, mereka disambut meriah warga yang menonton, terutama ketika bermanuver membentuk gambar love atau hati. "Saat asap dari pesawat membentuk gambar hati tepuk tangan dari penonton justru sangat meriah," katanya.
Menurutnya, setiap manuver akan mengasilkan sesuatu yang di luar dugaan, seperti saat melakukan manuver cross over break. "Semua bisa terjadi dan sangat memungkinkan menjadi sebuah makna tersendiri bagi penonton," ujarnya.
