- Diki Hidayat (Garut)
VIVA.co.id – PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk, atau Adira Finance menegaskan, tidak terlibat dengan kasus meninggalnya seorang pria di Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
Pria tersebut meninggal akibat terjatuh dari motor, diduga karena ketakutan dihadang penagih utang, atau debt collector dari perusahaan pembiayaan, atau leasing.
Baca juga: Penagih Bikin Nasabah Tewas, Kantor Leasing Dibakar Massa
" Adira Finance tidak terkait dengan dugaan kasus penarikan kendaraan bermotor yang terjadi pada tanggal 2 April 2017, hingga berakibat pada meninggalnya korban," ujar Head Of Corporate Communication, Arie Witjaksono kepada VIVA.co.id, Jumat 21 April 2017.
Dia menjelaskan, hal ini terbukti sesuai dengan hasil investigasi pihak Kepolisian. Di mana, yang bersangkutan bukan merupakan salah satu nasabah Adira Finance.
"Serta unit kendaraan bermotor yang di kendarai, juga tidak berasal dari pembiayaan Adira Finance," tambahnya.
Dia menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk selalu menjalankan bisnis sesuai dengan hukum dan ketentuan yang berlaku. Sekaligus, tidak mentolerir segala jenis pelanggaran hukum. (asp)