DKPP Pantau Lokasi Penyimpanan Sembako Pilkada DKI

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Jimly Asshiddiqie.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Eduward Ambarita

VIVA.co.id – Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu  Jimly Asshiddiqie memastikan langsung penemuan sembako di sejumlah tempat yang diduga akan dibagikan pada masa tenang pilkada DKI Jakarta putaran kedua ini. Menurut Jimly, aksi politik uang dengan cara membagi-bagikan sembako adalah sebuah kemunduran dalam proses demokrasi politik di Indonesia.

SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017
"Enggak pantas kaya gini, apalagi ini di Jakarta. Ini kemunduran 20 tahun ke belakang," kata Jimly Asshiddiqie saat memantau lokasi penyitaan temuan sembako di Kantor Panwaslu Jakarta Pusat, Rabu, 19 April 2017.
 
SBY Sindir Kejanggalan Pilkada DKI 2017
Ia menambahkan, pemantauan sejumlah lokasi penyimpanan temuan paket sembako yang diduga untuk digunakan mempengaruhi pilihan masyarakat DKI Jakarta itu memang bukan ranah lembaganya untuk menangani permasalahan kode etik penyelenggara pemilu itu. Hanya saja, lanjutnya, ia merasa terpanggil dengan situasi belakangan ini yang dikabarkan telah terjadi upaya politik uang dengan cara membagi-bagikan sembako kepada masyarakat.
 
Pilpres 2019 Diharapkan Tak Seperti Pilkada DKI, Marak Hoax
"Meskipun DKPP tidak ikut campur urusan teknis penyelenggaraan pilkada ini, tapi kami punya rasa peduli untuk lihat ini. KPU dan Bawaslu itu sering banget diadukan, kedua belah pihak sama-sama mengadu, nah ini kita pastikan secara langsung. Jangan-jangan ini cara mereka menekan untuk kepentingan masing-masing," ujarnya.
 
Selain memantau di Kantor Panwaslu Jakarta Pusat, Ketua DKPP beserta rombongan rencananya juga akan memantau lokasi penyitaan temuan sembako di sejumlah titik, seperti di Kantor Panwas Jakarta Barat, Polsek Kalideres, Tower Borneo Kalibata City, dan Kantor DPC PPP Jakarta Selatan.
 
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya