Bandara Ngurah Rai 'Kebanjiran' Turis Tiongkok

Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, Bali.
Sumber :
  • VIVA/Bobby Andalan

VIVA.co.id – Pulau Bali masih menjadi destinasi wisata favorit bagi wisatawan mancanegara. Bahkan, sejumlah wisatawan mencarter pesawat khusus untuk terbang ke Bali. Communication and Legal Section Head Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Arie Ahsanurrohim menjelaskan, terjadi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Bandara Ngurah Rai.

Dampak Virus Corona, RI Terancam Kehilangan Dua Juta Wisman Asal China

Peningkatan ini dilihat dari jumlah penumpang hingga bulan Maret sebesar 4,83 juta. Tahun 2016 pada periode yang sama, penumpang yang datang dan berangkat melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai sebanyak 4,5 juta.

"Jika kami bandingkan jumlah penumpang pada triwulan pertama tahun ini dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu mengalami kenaikan 7,3 persen," papar Arie, Senin 17 April 2017.

Pemerintah China Siapkan Pesawat untuk Jemput Warganya di Bali

Jika dilihat dari data yang terkumpul, Arie melanjutkan, jumlah penumpang penerbangan internasional sedikit lebih banyak yaitu 2,53 juta orang, sementara penumpang domestik 2,3 juta orang.

Dari angka-angka tersebut, penumpang internasional mengalami lonjakan cukup tinggi yakni 12,3 persen. Sedangkan peningkatan penumpang domestik hanya dua persen.

Virus Corona Mewabah, Wisatawan Asal China Justru Meningkat ke Jatim

"Kami melihat faktor kenaikan penumpang internasional ini karena adanya penerbangan baru dari Qantas yang kembali membuka rute langsung ke Sydney, ditambah ada beberapa penerbangan carter dari beberapa kota di Tiongkok seperti Guangzhou, Hangzhou, Nanjing dan Chansha," kata Arie

Akibat Corona, Jumlah Wisman ke RI Anjlok dan Cuma Ratusan Ribu

Penurunan kunjungan wisma sudah terjadi sejak Februari 2020.

img_title
VIVA.co.id
4 Mei 2020