"Jakarta Aman, Ribut Malaysia Hanya di Media"
VIVAnews - Keselamatan warga negara Malaysia di Jakarta dikabarkan terancam menyusul kontroversi Tari Pendet. Namun, beberapa warga Malaysia kepada Malay Mail, Selasa 15 September 2009 mengatakan berita itu dibesar-besarkan oleh media di Indonesia.
"Situasinya tak seburuk yang dibayangkan," kata pimpinan organisasi mahasiswa Malaysia di Jakarta yang tak mau disebut namanya.
"Media memprovokasi situasi, tapi tak sampai membuat persoalan ini jadi serius," tambah dia.
Pada peristiwa sweeping yang dilakukan sebuah organisasi massa, misalnya, tak separah yang diberitakan media. Sweeping hanya berlangsung 15-20 menit. "Hanya sekitar lima orang yang diperiksa." kata dia.
Ditambahkan dia, Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta telah melakukan tindakan-tindakan untuk melindungi warga negaranya. Pihak kedutaan langsung menghubungi mahasiswa dan memastikan mereka baik-baik saja.
Sementara, President Malaysia Jakarta Club, Hazmi Hussain menyatakan kehidupan warga di Malaysia di Indonesia baik-baik saja. "Saya punya bisnis IT disini, sudah berjalan 10 tahun. Isu Malaysia dan Indonesia sudah panas sejak beberapa tahun lalu. Tapi, tidak ada masalah berarti bagi warga Malaysia yang bekerja di sini," tambah dia.
"Kami masih berhubungan baik dengan klien kami. Beberapa mahasiswa mengeluhkan penilaian antagonis dari warga , tapi tak ada yang serius, tak ada diskriminasi," kata dia.
Hazmi mengatakan sepanjang pengetahuannya, tak ada warga Malaysia yang menerima perlakuan negatif. Memang ada demonstrasi di kedutaan atau perusahaan Malaysia. Namun, tak terlalu krusial sampai memaksa warga Malaysia pergi dari Indonesia.
Sylvester Wong,warga Malaysia yang 12 tahun tinggal di Jakarta mengatakan aksi anarkhis hanya dilakukan sekelompok orang, dipicu oleh pemberitaan media yang panas.
"Saya di Jakarta pada tahun 1997, saat sentimen anti China sedang marak di Indonesia. Masa itu, situasi yang terjadi juga tak seburuk yang disajikan di media. Buktinya, beberapa tahun berselang saya masih ada disini. Iya kan?" kata dia.
Terpopuler: Netizen Serang Wasit Nasrullo Kabirov, Ivar Jenner Sebut Qatar Badut
Wasit Nasrullo Kabirov menjadi sorotan. Netizen menyerang pengadil asal Tajikistan tersebut karena dianggap banyak merugikan Garuda Muda.
