- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
VIVA.co.id – Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan pagi ini dipindahkan ke Rumah Sakit Singapura. Novel berangkat sekitar pukul 09.30. Ia langsung diangkut menuju bandara dengan menggunakan mobil ambulans RS Jakarta Eye Center.
Novel ke luar pintu RS JEC dengan dituntun pihak keluarga. Rombongan Novel terlihat buru-buru ke luar dan bergegas menuju ambulans.
"Tolong rekan-rekan ya, nanti kami terlambat pesawat, pesawat setengah 11 (pukul 10.30 WIB)," kata seorang kerabat Novel sembari meminta awak media memberi jalan, di RS JEC, Menteng, Jakarta, Rabu, 12 April 2017.
Novel masih tampak terlihat lemah dan dibalut perban di seluruh wajahnya. Ia sempat melambaikan tangan kepada awak media yang menyapanya. Saat dimasukkan ke ambulans, kerabat dan keluarga Novel sempat menuntunnya sembari menangis. "Hati-hati ya," ucap istri Novel, Emil Baswedan.
Novel di dalam ambulans sempat merespon dengan melambaikan tangan dan mengangguk. Sementara, Ketua KPK Agus Rahardjo masih berada di dalam RS JEC dan belum memberikan keterangan lebih jelas.
Sebelumnya, Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak, mengajak masyarakat Indonesia mendoakan Novel yang wajahnya terluka karena disiram air keras pada Selasa 11 April 2017 usai salat subuh di masjid dekat rumahnya, Kelapa Gading Jakarta Utara.
Dahnil berharap, seluruh umat Islam agar melaksanakan salat tahajud dan doa untuk Novel. Ia mendoakan agar Novel mendapat perawatan terbaik di RS Singapura.
"Novel Baswedan pagi ini akan diberangkatkan ke Rumah Sakit di Singapura, agar mendapat penanganan yang lebih baik terkait dengan cairan kimia yang menyerang kornea mata beliau. Kita serahkan sepenuhnya upaya terbaik kepada dokter-dokter ahli yang terbaik pula. Namun, tidak ada kekuatan yang bisa membantu lebih baik, selain Allah SWT," jelas Dahnil, dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 12 April 2017.