- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id – Pengacara Elza Syarief mengklaim tidak tahu tujuan seorang pengacara bernama Anton Taufik datangi kantornya beberapa waktu lalu. Anton Taufik, diduga, merupakan orang yang mempengaruhi anggota Komisi II DPR, Miryam S Haryani.
Meski begitu, Elza mengakui saat itu mantan anggota Komisi II DPR sekaligus mantan Bendahara Umum Hanura, Miryam S Haryani juga datang ke kantornya.
"Saya enggak tahu (ngapain Taufik datang). Ya mungkin kaitan sama Bu Yani kali yah. Saya enggak tahu," kata Elza usai diperiksa KPK, Jl. Kuningan Persada, Jakarta Selatan?, Rabu 5 April 2017.
Informasi dihim?pun, Anton Taufik diduga sebagai utusan Setya Novanto. KPK mendeteksi Anton datang meminta Miryam untuk mencabut Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
Dikonfirmasi apakah dia yang mengundang Anton datang ke kantornya, Elza Syarief membantahnya. Pengacara dari mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin itu berkelit bahwa Anton waktu itu datang sendiri.
Disinggung kenapa pertemuan itu dilakukan di kantornya, Elza kembali berdalih tidak tahu. "Mana saya tahu," kata Elza.
Menurut Elza, kedatangan Miryam ke kantornya waktu itu untuk melakukan konsultasi terkait kasus korupsi e-KTP. Tetapi, Miryam dalam persidangan Irman dan Sugiharto menyebut pertemuan dengan Elza dalam kaitan pinjam meminjam uang.
?Elza sendiri mengatakan tidak mengetahui tujuan Anton bertemu Miryam. Begitu juga saat dikonfirmasi apakah Anton adalah utusan Setya Novanto.
"Enggak tahu saya (apakah suruhan Setya apa bukan). ya itu yang saya enggak tahu," kata Elza.
Untuk diketahui, sebelumnya ?Miryam S Haryani mencabut BAP miliknya. Padahal Miryam adalah salah satu saksi KPK yang membongkar kasus korupsi senilai Rp 2,3 triliun itu. Belakangan diketahui adanya tekanan dari sejumlah pihak yang dialami Miryam, sehingga dia memberi keterangan sebaliknya.
Alhasil, KPK menjerat Miryam sebagai tersangka pemberi keterangan tidak benar di bawah sumpah.
?
