Sumber :
- REUTERS/Shannon Stapleton
VIVA.co.id – Kepolisian Daerah Jawa Tengah masih melakukan penyelidikan terkait pembunuhan tragis terhadap siswa SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah, Krisna Wahyu Nurachmad (15). Polisi kini memeriksa 11 orang saksi untuk memburu pelaku pembunuhan tersebut.
Baca Juga :
Pembunuhan di Wonogiri Ternyata Motifnya Sakit Hati, Korban Tidak Boleh Balikan dengan Mantan
"Kita saat ini sedang menginterogasi 11 orang," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah, Komisaris Besar Polisi, Djarod Padakova, Jumat, 31 Maret 2017.
Djarod membeberkan, sebanyak 11 orang saksi yang diperiksa tersebut terdiri atas sejumlah siswa dan pengasuh di SMA Taruna Nusantara. Saksi ini diduga yang melihat dan menemukan korban sejak awal. "Mereka yang diperiksa adalah yang melihat dan menemukan awal (korban), " katanya.
Kapolda Jateng, Inspektur Jenderal Polisi Condro Kirono juga sudah datang ke lokasi untuk mendalami kasus tersebut. Pihaknya juga mengirim tim penyidik termasuk dari tim Jatanras Dit Reskrimum Polda yang bekerjasama dengan Polres Magelang. "Bapak Kapolda saat ini sudah di lokasi untuk memimpin langsung olah TKP," kata Djarod.
Sebelumnya, jasad Krisna Wahyu Nurachmad, yang merupakan siswa asal Bandung, Jawa Barat, ditemukan tewas bersimbah di komplek barak G-17 kamar B2 SMA Taruna. Korban ditemukan pada pukul 04.00 WIB. Saat ditemukan oleh sejumlah pengasuh barak, tubuh korban bersimbah darah dengan luka robek di leher.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sebelumnya, jasad Krisna Wahyu Nurachmad, yang merupakan siswa asal Bandung, Jawa Barat, ditemukan tewas bersimbah di komplek barak G-17 kamar B2 SMA Taruna. Korban ditemukan pada pukul 04.00 WIB. Saat ditemukan oleh sejumlah pengasuh barak, tubuh korban bersimbah darah dengan luka robek di leher.