Discovery Buat Tayangan Khusus Pendet

VIVAnews - Meski hanya 30 detik, penayangan tari khas Bali, Pendet dalam iklan 'Enigmatic Malaysia' di Discovery Channel menyulut emosi sebagian masyarakat Indonesia.

Aksi emosional, dari protes, pembakaran bendera Malaysia, hingga sweeping warga negara Malaysia dilakukan di Indonesia.

Sebagai bentuk pertanggungjawaban dan untuk meredakan tensi antara Indonesia dan Malaysia, Discovery akan memproduksi program khusus tentang Pendet, yang akan ditayangkan selama 30 menit.

Menurut Vice President Discovery Asia Tenggara, Kevin Dickie, program tersebut akan ditayangkan ke seluruh Asia Pasifik.

Dickie mengaku sangat prihatin atas perkembangan situasi di Jakarta. Kata dia, ada kekeliruan dalam penggunaan tari Pendet, namun itu tak dimaksudkan untuk menyepelekan budaya Indonesia.

"Ini adalah kesalahan yang dilakukan produser lepas. Discovery bertanggungjawab atas persoalan itu," kata dia, seperti dikutip laman The Star, Sabtu 12 September 2009.

Meski Discovery sudah mengakui kesalahan dan meminta maaf, kata Dickie, kesalahpahaman masih saja terjadi.

"Kami berharap situasi saat ini akan berujung pada kesadaran betapa kayanya budaya Indonesia dan Malaysia," tambah dia.

Sebelumnya, Ketua Eminent Person Group (EP), Try Sutrisno menceritakan Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak mengaku khawatir dengan perkembangan terakhir di Indonesia, terutama soal sweeping warga Malaysia. "Kita was was rasanya, katanya," tambah Try.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024