- Putra Nasution (Medan)
VIVA.co.id – Curah hujan dengan intensitas tinggi di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, mengakibatkan volume lahar dingin dari kawah Gunung Sinabung mengalami peningkatan.
Meski begitu, untungnya aliran lahar dingin itu tidak menerjang lahan pertanian dan permukiman warga. "Masih di jalur aman dan belum ke tingkat membahayakan. Hal ini pengaruh curah hujan yang tinggi," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo, Natanail Perangin-angin, Jum'at dini hari, 24 Februari 2017.
Di sisi lain, dia juga mengungkapkan dampak hujan deras membuat sejumlah pohon tumbang di kawasan tempat wisata alam di Jalan Kabanjahe, Kabupaten Karo, dan menutupi ruas jalan. Akibatnya, sempat terjadi kemacetan parah.
"Akibat hujan deras ada beberapa titik pohon bambu yang tumbang sehingga membuat jalanan Kabanjahe Brastagi mengalami kemacetan," jelasnya.
Sejauh ini, upaya penanganan terus dilakukan bersama instansi lain terkait. Sejumlah pohon yang tumbang di jalan telah dibersihkan. Ruas jalan pun, akhirnya bisa dilalui kendaraan bermotor. (one)
Mensos Dorong Warga Terdampak Letusan Gunung Sinabung Kembangkan Usaha
Mensos memotivasi masyarakat agar mereka berinisiatif meningkatkan pendapatan. Ia meminta kepada masyarakat untuk tidak menyerah kepada nasib.
