Sebelas PNS Garut Tertangkap Tangan Lakukan Pungli

Ilustrasi PNS
Sumber :

VIVA.co.id – Ruangan kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, digemparkan oleh sejumlah petugas sapu bersih (saber) pungutan liar Polres Garut. Para petugas itu melakukan operasi tangkap tangan (OTT) oknum Pegawai Negeri Sipil yang melakukan praktik terlarang itu. 

Menpan-RB Janji Angkat 2,3 Juta Tenaga Honorer: Tes Hanya Formalitas

Hasilnya, sebelas Pegawai Negeri Sipil (PNS) Disdukcapil tertangkap tangan sedang melakukan praktik pungutan liar dalam proses pembuatan akta kelahiran dan pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

"Benar, sebelas orang berhasil kami amankan, dan saat ini sedang dilakukan pemeriksaan," ujar Kepala Sub Bagain Humas Polres Garut, AKP Ridwan Tampubolon, Senin, 6 Februari 2017.

Sah! Periode Kenaikan Pangkat PNS Kini 2 Bulan Sekali

Tim Saber Pungli yang dipimpin Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Garut, AKP. Hairuloh mengatakan, selain mengamankan yang diduga pelaku, pihaknya juga mengamankan barang bukti dokumen administrasi kependudukan dan uang.

"Ada yang diduga pelaku, berkas dan uang, sedang kami hitung uangnya dan yang diduga pelaku masih diperiksa," kata Ridwan.

Oknum Satpol PP di Garut Dukung Cawapres, Plt PPP Ingatkan Instruksi Mendagri

Menurut Ridwan, kasus tersebut terungkap selain karena banyaknya laporan adanya pungli, juga terbukti setelah seorang petugas yang menyamar sebagai pemohon pembuatan akta kelahiran. Dalam proses pembuatan akta kelahiran seharusnya tidak dipungut biaya, namun kenyataanya dipungut hingga Rp60 ribu rupiah.

"Ya, kami melakukan investigasi, selanjutnya ada petugas yang menyamar sebagai jawaban atas keluhan masyarakat, " katanya. (ase)

IKN Nusantara.

Ratusan Ribu Ribu PNS Sudah Ikuti Uji Kompetensi dari BKN untuk Siap Pindah ke IKN

Sebanyak 121.626 orang PNS sudah mengikuti uji kompetensi yang diadakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) sebagai persiapan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024