Curhat Ibu Korban Penganiayaan Mapala UII

Menristek Dikti, M Nasir, bertemu dengan ibu Asyam, Sri Handayani
Sumber :
  • VIVA.co.id/Daru Waskita

VIVA.co.id – Menristek Dikti M Nasir menyempatkan diri menjenguk keluarga Syait Asyam (19) di Dusun Jetis, Caturharjo, Kabupaten Sleman Yogyakarta, Kamis 26 Januari 2017.

Aniaya Pecalang di Bali, Polisi Tangkap Dua Bule Amerika

Sri Handayani, ibunda Asyam, salah korban meninggal usai mengikuti diksar Mapala mahasiswa Universitas Islam Indonesia  tak bisa menahan kesedihan atas kematian putra satu-satunya. Di hadapan Menristek, Sri menunjukkan berbagai prestasi yang diperoleh anaknya. Namun semuanya tak berarti hanya disimpan di dalam lemari.

"Anak saya anak yang sholeh Pak Menteri," kata Sri kepada Nasir.

Siswa SMKN di Nias Selatan Tewas Diduga Aniaya, Kepala Sekolah Jadi Tersangka

Keikutsertaan anaknya menjadi Mapala tak lepas dari kecintaannya terhadap lingkungan, karena prestasi yang diraih dalam hal penelitian lingkungan. "Mohon kepada Pak Menteri untuk meneruskan cita-cita anak saya. Semoga menjadi amal jariah, dan bermanfaat bagi agama Islam," ujarnya.

"Dalam setahun anak saya juara di Yogyakarta, maju ke tingkat nasional, dan terakhir dikirim ke tingkat internasional di Belanda, dan merebut medali emas. Agustus tahun kemarin diundang Pak Jokowi ke Jakarta," kata Sri lagi sembari tersedu-sedu.

Pengakuan Mengejutkan Wanita yang Bunuh Keponakan Lalu Disembunyikan di Tempat Dupa

Pada kesempatan tersebut Nasir kembali menyampaikan duka cita kepada keluarga. Dia mengatakan, Presiden Jokowi juga menyampaikan salam kepada keluarga.

Nasir berjanji akan menyelesaikan kasus kekerasan di UII sampai ke akar-akarnya. Kekerasan di dunia pendidikan seperti ini tidak akan terulang kembali.

"Bayangkan ketika putra-putra yang berprestasi, dan meninggal dunia, karena kekerasan, maka kerugian negara sangat besar. Berapa banyak sumber daya manusia yang unggul yang hilang jika dibiarkan terus menerus." 

Sebelum berpamitan Nasir mengajak seluruh keluarga dan tamu untuk mendoakan arwah Asyam mendapatkan tempat terbaik. (mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya