Pemerintah Janji Ada Peningkatan Pelayanan Haji Tahun 2017

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

VIVA.co.id – Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menjanjikan pelayanan ibadah haji tahun 2017 akan meningkat dibanding tahun sebelumnya. Salah satunya yaitu terkait penambahan frekuensi katering bagi jemaah haji saat berada di Makkah.

Bawa Kabar dari Tanah Suci, Peran Media Optimalkan Penyelenggaraan Ibadah Haji

Menurut Lukman, selama ini jemaah cukup kesulitan mencari makan di Makkah, terutama yang bercita rasa Indonesia. Penambahan frekuensi makan diharapkan menjadi jalan keluar dan membantu jemaah.

"Soal pengadaan konsumsi di Mekkah, kita sedang upayakan betul agar frekuensinya bisa bertambah sehingga kemudian jemaah tidak menemukan kesulitan ketika mereka berada di Makkah," kata Lukman usai acara Hari Amal Bakti di Gedung Kemenag, Jakarta, Selasa 3 Januari 2017.

Tak Banyak Masalah, Kemenag Nilai Proses Persiapan Haji Berjalan Baik

Sejak tahun 2015, pemerintah Indonesia mulai memberi layanan katering kepada jemaah sebanyak 15 kali. Tahun 2016, jemaah haji Indonesia menerima layanan katering dua kali  sehari selama 12 hari atau totalnya menjadi 24 kali.

Untuk tahun ini, Lukman belum memastikan berapa frekuensi katering yang akan diberikan. Namun dia berharap bisa lebih banyak dari tahun lalu.

Saudia Airlines Angkut 106 Ribu Jemaah Haji Indonesia 2024

Selain itu, lanjut dia, pemerintah juga mengupayakan perbaikan tenda bagi jemaah haji di Arafah. Tenda tersebut akan dilengkapi dengan kipas atau water fan, toilet dan air bersih.

"Pelayanan untuk ibadah haji 2017 akan kita upayakan adanya peningkatan," tambahnya.

Rencananya, Lukman akan bertolak ke Arab Saudi untuk menangani Nota kesepahaman (MoU) dengan pemerintah setempat terkait pelaksanaan ibadah haji. Dalam MoU diatur beberapa hak teknis terkait penyelenggaraan ibadah haji, termasuk soal kuota. Indonesia menjadi negara pertama yang akan menandatangani MoU tersebut.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya