Malam Tahun Baru, Korban Banjir Bandang Bima Doa Bersama

Normalisasi Pasca Banjir Bima
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Dhimas B Pratama

VIVA.co.id – Di malam pergantian Tahun Baru, puluhan warga yang menjadi korban banjir Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), berkumpul dan melakukan doa bersama di Masjid Sultan Muhammad Salahuddin. Zikir dan doa bersama ini diikuti orang dewasa dan juga anak-anak.

Suara Bergemuruh! Warga Ungkap Detik-detik 'Galodo' Terjang Permukiman di Lereng Gunung Marapi

Beberapa pengungsi terlihat khusuk memanjatkan doa. Kegiatan kerohanian ini dilakukan untuk menumbuhkan semangat warga usai banjir bandang yang terjadi di tahun 2016.

Para pengungsi berharap, tahun 2017 dapat menjalani kehidupan yang lebih baik dari tahun sebelumnya. 

Lumpuh 4 Jam Akibat Banjir Lahar Dingin, Jalan Padang-Bukittinggi Kembali Bisa Dilalui

Doa bersama ini juga imbauan Wali Kota ke setiap warga, mengingat Kota Bima masih dalam suasana duka, usai diterjang banjir bandang dua kali berturut-turut pada 21 dan 23 Desember lalu.

Akibat bencana tersebut, hingga memasuki hari ke-10, masih terdapat sekitar 6.000 lebih warga mengungsi di beberapa titik di Bima. 

Lebih dari 13.000 Orang Dievakuasi di Kazakhstan karena Banjir

Tak hanya warga, ratusan aparat TNI juga menggelar doa bersama, agar negara Indonesia terhindar dari bencana alam.

Laporan: Eka Husni/Bima, NTB/tvOne 

Korban tewas dan selamat banjir bandang saat dievakuasi ke Puskesmas di Kabupaten Langkat.(istimewa/VIVA)

Banjir Bandang Terjang Pemandian Teroh-teroh Langkat, 1 Tewas dan 6 Luka-luka

Banjir badang atau air bah terjang lokasi wisata pemandian Kolam Abadi Teroh-teroh/Pelaruga Jungle, di Dusun I Desa Rumah Galuh, Kecamatan Sei Bingei, Sumatera Utara.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024