Jokowi Panggil Mona Tiga Kali Saat Natal di Tondano

Presiden Jokowi hadiri Natal Nasional di Tondano, Sulawesi Utara
Sumber :
  • Agustinus Hari/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Ada hal menarik, saat Presiden RI Joko Widodo memberikan sambutan dalam ibadah Natal Nasional di Wale Ne Tou Tondano, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Selasa 27 Desember 2016. Suasana kehangatan dan penuh kekeluargaan terlihat dari ribuan umat yang hadir.

Respons Istana soal Jokowi Disebut-sebut dalam Sidang Sengketa Pemilu di MK

Tiba-tiba, Presiden Jokowi menyebut nama seorang perempuan. Dia adalah Mona. Nama itu dipanggil Jokowi sebanyak tiga kali dan membuat semua warga yang menghadiri ibadah Natal, kaget.

Pemanggilan terhadap Mona oleh Presiden Jokowi, bukan tanpa alasan. Sebab, sebelum menghadiri Natal Nasional di Minahasa, Jokowi sempat membaca di salah satu media lokal bahwa Mona hendak menemuinya dan meminta uang Natal kepada Jokowi.

Jokowi Lihat Langsung Panen Raya di Sigi: Bagus Hasilnya Capai 6 Ton per Hektare

“Saya membaca salah satu media lokal, Mona ingin ketemu saya. Kalau Mona ada di sini, mari kita ketemu dan saya akan berikan hadiah,” kata Jokowi disambut riuh warga yang mengikuti Natal.

Sesuai informasi, Mona adalah wanita asal Bitung yang menulis lewat media sosial ingin bertemu dengan Presiden Jokowi. Namun, hingga selesai ibadah, tidak ada sosok wanita bernama Mona yang menemui Jokowi.

Jokowi Resmikan Irigasi Gumbasa Sigi dengan Biaya Rp1,25 Triliun

Sementara itu, dalam ibadah perayaan Natal itu, Jokowi menyampaikan syukur, karena merayakan Natal dalam keluarga besar bangsa Indonesia yang terdiri dari bermacam-macam agama, suku, tradisi, dan latar belakang politik, namun tetap disatukan oleh semangat Bhinneka Tunggal Ika.

Jokowi mengingatkan kepada seluruh pihak bahwa dalam suasana Natal ini, sesungguhnya umat diajak kembali untuk menghayati dan mengamalkan perdamaian sejati. Perdamaian demi ketenteraman bangsa Indonesia.

“Perdamaian yang lahir, apabila kita menghayati Pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari," katanya.

Menurut dia, perdamaian sejati dan kecintaan pada bangsa itulah artikulasi nilai-nilai spiritualitas Natal. Semua orang dipanggil untuk mewujudkan iman lewat perbuatan yang nyata bagi sesama, negara, dan bangsa Indonesia.

Untuk itu, Presiden Jokowi mengajak seluruh elemen bangsa Indonesia untuk terus merawat warisan asli Nusantara yang telah mempersatukan bangsa selama ini. Warisan yang dimaksud adalah semangat Bhinneka Tunggal Ika.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya