Penggerebekan di Tangsel Pengembangan Jaringan Bom Panci

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. M. Iriawan (kanan).
Sumber :
  • VIVA.co.id/Moh. Nadlir

VIVA.co.id – Tim Detasemen Khusus Antiteror Mabes Polri menggerebek lokasi persembunyian terduga teroris di Kampung Babakan, Tangerang Selatan, Rabu pagi, 21 Desember 2016.

4 Tentara Israel Terluka Akibat Bom Hizbullah di Lebanon

Menurut Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. M. Iriawan, penggerebekan ini berhasil dilakukan, setelah aparat mengembangkan keterangan tersangka teroris Dian Yulia Novi.

Dian merupakan tersangka terorisme yang akan menjadi eksekutor atau 'pengantin' dalam jaringan bom panci yang ditemukan di Bekasi, Jawa Barat.

AS Kirim Ribuan Bom Lagi Buat Bantu Israel

"Ini pengembangan saudara Dian," ucak Kapolda di lokasi penggerebekan, Tangerang Selatan, Banten, Rabu, 21 Desember 2016.

Dari keterangan Dian, kepolisian kemudian menangkap Adam, terduga teroris, yang sedang berjalan menuju Jalan Raya Serpong. 

Bom Temuan Bekas Perang Dunia II Diledakkan di Lanud Silas Papare

"Dari Adam di lokasi (kontrakan) ada tiga orang yang sedang meracik bom untuk mempersiapkan aksinya," jelas Iriawan.

Saat digerebek, Tim Densus telah mengeluarkan peringatan dan meminta tiga terduga itu untuk menyerah. Namun, mereka justru melakukan perwalanan sehingga terpaksa dilumpuhkan aparat.

"Pada saat anggota kami akan melakukan penangkapan dengan menyampaikan supaya menyerah, tetapi mereka akan melakukan perlawanan dengan senjata api maupun bom yang akan diledakan," katanya.

Setelah berhasil dilumpuhkan, kepolisian kemudian menyita ada tiga buah ransel dan tiga bom rakitan siap diledakkan, satu paralon, senjata api, serta wadah berisi peralatan dan bahan baku bom itu.

Namun, proses penggeledahan secara menyeluruh di kontrakan itu belum bisa dilakukan karena tim penjinak bom sedang melumpuhkan tiga bom rakitan di lokasi. "Tadi dua sudah diledakkan, tinggal satu lagi," ucap Iriawan. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya