- VIVA.co.id/ Zulkarnaini Muchtar
VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo memuji kerja para menteri dan lembaga terkait karena mampu merespons secara cepat bencana gempa 6,5 Skala Richter di Aceh pada Rabu, 7 Desember pekan lalu.
Hal itu dikatakan Jokowi setelah dua kali Presiden mengunjungi lokasi bencana tersebut.
"Sudah dua kali saya mengunjungi daerah terdampak bencana gempa bumi di Pidie, di Pidie Jaya dan di Bireuen di Aceh, saya melihat bahwa penanganan di awal tiga hari setelah kejadian sangat cepat dan sangat bagus sekali," kata Jokowi dalam rapat kabinet terbatas mengenai gempa Aceh di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat, 16 Desember 2016.
Jokowi kembali meninjau Aceh pada Kamis kemarin setelah melakukan kunjungan kerja ke India dan Iran.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, dia hanya ingin memastikan berbagai fasilitas yang ia instruksikan untuk dibangun, sudah mulai dilakukan.
"Saya hanya ingin memastikan bahwa seluruh rakyat mendapat bantuan, seluruh rakyat mendapatkan pelayanan dan penanganan yang baik mulai dari bantuan pelayanan kesehatan, bantuan kesantunan kematian, ketersediaan logistik bagi pengungsi, bantuan untuk anak-anak maupun pembangunan kembali fasilitas-fasilitas umum baik kantor pemerintah, sekolah, masjid dan juga rumah-rumah warga yang rusak," ucap Jokowi.
Presiden Jokowi mengatakan, dia ingin agar pembangunan infrastruktur segera rampung dibangun.
"Saya minta nanti bantuan dari TNI, dari Panglima TNI agar ini juga dikerahkan dalam proses rekonstruksi yang segera akan dimulai untuk rusak berat, rusak sedang maupun rusak ringan," katanya.
