Bom Aktif di Bekasi, Masyarakat Dievakuasi 300 Meter

Ilustrasi garis polisi.
Sumber :
  • REUTERS/Shannon Stapleton

VIVA.co.id – Polisi mengevakuasi masyarakat sejauh 300 meter dari lokasi penemuan bom di Jalan Bintara 8, Kelurahan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu sore 10 Desember 2016. 

Serangan Bom Israel Tewaskan Striker '114 Gol' Klub Palestina

Kapolres Bekasi Kombes Pol Umar Surya Fana, mengatakan, bom yang ditemukan seberat tiga kilogram dan polisi berencana melakukan peledakan di lokasi, sehingga untuk meminimalisasi dampak ledakan kepada masyarakat, maka dilakukan evakuasi.

"Memang tadi sedang dipertimbangkan oleh kawan-kawan Densus 88, kalau dibawa bagaimana keamanannya, dan bila dihancurkan di sini juga bagaimana. Makanya kami ambil kesimpulan masyarakat dievakuasi sejauh 300 meter, berat bom sebesar tiga kilogram," ujar Umar dalam wawancara di tvOne.

Pertama di Dunia, Brimob dan UGM Ciptakan Alat Proteksi Radioaktif dan Nuklir

Umar mengungkapkan, lokasi penemuan bom tersebut adalah kontrakan tiga lantai dan sangat banyak penghuni di sekitarnya. Rata-rata penghuninya juga adalah pendatang semua. Terduga teroris di lokasi juga dibawa Densus 88 langsung ke Mako Brimob.

"Sampai saat ini saya belum tahu detail, bagaimana bom ini ada di Bekasi, sepertinya bom ini didatangkan dari luar Bekasi dan dimasukkan ke sini," ujarnya.

AS Kirimkan 100 Kali Bantuan Militer ke Israel Selama Perang di Gaza, Ada Tank hingga Bom
Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI Laksamana Muda TNI Retiono Kunto Hadiningtias (tengah) menjawab pertanyaan wartawan selepas upacara penyambutan Satgas Milstaff Seceast Unifil TNI Tahun 2023 di Mabes TNI, Jakarta, Kamis, 14 Maret 2024.

Prajurit TNI Pasukan Perdamaian di Lebanon Masih Waspadai Bom sampai Serangan Drone

TNI menyebut prajurit yang bertugas bersama Unifil masih mewaspadai ancaman serangan mulai dari bom, artileri, sampai serangan yang diluncurkan pesawat nirawak (drone).

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2024