Banyak Rekomendasi Keselamatan KNKT Diabaikan

Polantas menjaga lokasi kecelakaan lalu lintas beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • Antara/Sigid Kurniawan

VIVA.co.id – Selama enam tahun terakhir, Komite Nasional Keselamatan Transportasi telah mengeluarkan 938 butir rekomendasi dari 339 investigasi kecelakaan transportasi yang terjadi di Indonesia. Investigasi itu meliputi moda transportasi pelayaran, penerbangan, kereta api, dan lalu lintas jalan raya.

Soal Kasus Penabrakan, Teuku Rifnu Wikana dan Keluarga Pilih Jalur Damai

Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono mengatakan, semua butir rekomendasi itu sudah dikirim kepada pihak-pihak terkait untuk ditindaklanjuti.

"Jadi sampai saat ini, rekomendasi yang paling banyak telah ditindaklanjuti adalah sektor penerbangan. Jumlahnya mencapai sekitar 91 persen," ujar Soerjanto di kantor Pusat KNKT, Rabu, 30 November 2016.

Video Pengendara Motor Tertabrak Pikap, Terpental hingga Masuk Selokan

Dalam enam tahun terakhir, KNKT menginvestigasi 212 kecelakaan moda transportasi penerbangan. Hasilnya, membuahkan 404 butir rekomendasi.

Sementara pada moda transportasi kereta api, KNKT telah memberikan 203 rekomendasi dari 35 kecelakaan yang diinvestigasi sejak 2010. Dari rekomendasi yang diberikan, sudah 102 yang mendapatkan tanggapan dari berbagai instansi. 

Kecelakaan KA Rajabasa Tabrak Bus dan Timbulkan Korban Jiwa, KAI Soroti Disiplin Lalu Lintas

Soerjanto menerangkan, paling banyak yang belum mendapatkan tanggapan adalah di lalu lintas angkutan jalan. Dari 384 rekomendasi yang diberikan KNKT kepada pihak terkait, baru 9 persen yang sudah ditindaklanjuti.

Sisanya, 91 persen rekomendasi KNKT belum ditindaklanjuti Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Dinas Perhubungan, operator kendaraan, Kepolisian, operator jalan tol, Dirjen Bina Marga dan pihak terkait angkutan jalan raya lainnya.

"Sebagian besar rekomendasi yang belum ditindaklanjuti adalah untuk Dinas Perhubungan dan operator angkutan darat," kata Soerjanto.

Sedangkan rekomendasi untuk sektor pelayaran yang masih belum ditindaklanjuti atau berstatus open, sekitar 80 persen dari 273 rekomendasi yang disampaikan. 

Artinya, baru 20 persen rekomendasi perbaikan keselamatan pelayaran yang mendapatkan tanggapan dari pihak terkait.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya