- VIVA.co.id/Nur Faishal
VIVA.co.id – Jaksa AF yang ditangkap tim Saber Pungli Kejaksaan Agung merupakan penyidik utama Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur. Dia masuk anggota tim penyidik beberapa kasus besar, di antaranya kasus korupsi hibah Kadin Jatim yang menjerat La Nyalla Mattalittti dan kasus aset BUMD yang membelit Dahlan Iskan.
Dari sisi penampilan fisik, AF masih tergolong muda. Tapi jaksa berkacamata itu kerap mewakili Kejati Jatim dalam penanganan kasus korupsi besar. Dia juga sering diutus kejaksaan ketika mendapatkan perlawanan dari tersangka korupsi di praperadilan.
Dua kasus korupsi yang melibatkan AF masuk dalam tim penyidik ialah kasus dugaan korupsi dana hibah di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur yang menjadikan mantan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia, La Nyalla Mattalitti, sebagai terdakwa.
Saat La Nyalla masih tersangka dan mengajukan praperadilan, AF juga masuk tim kejaksaan selaku termohon. Dia juga terlihat paling vokal menyampaikan dalil hukum dalam sidang, untuk menyangkal argumentasi hukum tim kuasa hukum La Nyalla dalam praperadilannya.
Begitu juga dalam kasus aset PWU yang menjerat mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan sebagai pesakitan. Selama sidang praperadilan Dahlan, AF juga yang dominan berbicara, bertanya, dan menyampaikan argumentasi hukum versi termohon. AF pula yang biasa berbicara ketika ditanya wartawan di arena sidang praperadilan Dahlan.
Pada Rabu, 23 November 2016, AF diketahui tertangkap tangan dengan dugaan menerima suap oleh tim Saber Pungli Kejaksaan Agung di sekitar kantor Kejati Jatim, beberapa jam setelah mengikuti sidang praperadilan Dahlan Iskan. Bersamanya, diamankan pula pemberi suap dan barang bukti uang Rp1,5 miliar.
Suap terjadi diduga terkait perkara penanganan kasus korupsi pengalihan 14 bidang tanah kas desa di Kalimook, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Dua orang sudah ditetapkan tersangka dalam kasus ini, yakni oknum PNS Kantor Pertanahan Sumenep, WS, dan Kepala Desa Kalimook, MR. Jaksa AF salah satu penyidik kasus tersebut.
Sumber VIVA.co.id membenarkan bahwa yang ditangkap tim Saber Pungli ialah oknum jaksa Pidana Khusus berinisial AF. Dia juga mengamini bahwa dugaan suap tersebut terkait penanganan perkara lahan di Kantor Pertanahan Sumenep. "Yang jelas tidak terkait DI (Dahlan Iskan)," ujarnya.
Jaksa Agung, HM Prasetyo, juga membenarkan penangkapan AF terkait penanganan kasus penyelewengan lahan. Dia juga membantah AF ditangkap karena dugaan suap kasus Dahlan Iskan. "Kami sudah amankan barang bukti milik AF berupa uang sebesar Rp1,5 miliar," katanya di Bogor, Jawa Barat.
