Jokowi: Saya Bisa Menggerakkan Kopassus

Presiden Jokowi di Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Agus Rahmat

VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo kembali memberi arahan kepada 1.217 prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI di Mako Kopassus, Cijantung Jakarta Timur, Kamis 10 November 2016.

PM Singapura akan Temui Jokowi Pekan Depan, Bahas Energi Hingga IKN

Presiden Jokowi sebelumnya sempat diberi penjelasan mengenai berbagai peralatan yang digunakan Kopassus. Setelah itu, dilangsungkan upacara sekaligus pengarahan di lapangan Mako Kopassus dalam rangka Hari Pahlawan.

Usai pengarahan, Presiden Jokowi sempat memberi keterangan pers mengenai pasukan Kopassus. Presiden mengatakan, pasukan tersebut adalah pasukan cadangan yang bisa ia gerakkan sewaktu-waktu jika dalam keadaan darurat.

Menlu Singapura Bertemu Jokowi di Istana Negara, Ini yang Dibahas

"Yang dalam keadaan emergency, dalam keadaan darurat inilah pasukan cadangan yang bisa saya gerakkan sebagai Panglima tertinggi lewat Pangab lewat Panglima TNI untuk keperluan-keperluan khusus," kata Presiden Jokowi di Cijantung, Jakarta.

Namun Jokowi mengatakan saat ini belum ada keadaan darurat di Indonesia. "Ya ndak ada, Ini Hari Pahlawan," kata Presiden.

Kembali Mencuat, Golkar Tak Ingin Berandai-andai Soal Kabar Jokowi Gabung

Sempat terdiam beberapa detik, Jokowi melanjutkan penjelasannya. "Kalau tadi kan ada kalaunya (emergency bisa diturunkan)," ujar Jokowi menegaskan.

(mus)

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Jumat, 26 April 2024

Nasib Jokowi di PDIP, Kaesang Pangarep Tidak Ingin Ikut Campur: Itu Urusan Partai Lain

Kaesang Pangarep, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia, tidak ingin ikut campur terkait posisi Presiden Jokowi di PDIP. Termasuk nasib kakaknya, Gibran Rakabuming Raka

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024