Ribuan Nelayan Cilacap Enam Bulan Berhenti Melaut

Ilustrasi/Aktivitas nelayan tradisional di Indonesia
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

VIVA.co.id – Ribuan nelayan di Cilacap Jawa Tengah berhenti melaut. Setidaknya aktivitas ini sudah dilakoni mereka selama enam bulan akibat buruknya cuaca di perairan setempat.

Ngeri! Penampakan Angin Puting Beliung 'Hadang' Nelayan di Perairan Madura

Kini, para nelayan ini terpaksa bekerja serabutan untuk memnuhi kebutuhan hariannya.

Maryadi, salah seorang nelayan di Teluk Penyu Cilacap, mengaku cuaca buruk di laut Selatan Jawa Tengah itu akibat pengaruh angin Muson Barat beberapa bulan terakhir. Kondisi itu, membuat tinggi ombak hingga mencapai tiga meter.

Elektabilitas Irjen Ahmad Luthfi Tertinggi di Pilgub Jateng

"Ini jadi musim paceklik bagi ribuan nelayan di Cilacap. Kami bahkan sempat bingung untuk mencari kerja sampingan," katanya di Cilacap, Kamis, 10 November 2016.

Bapak dua anak itu pun mengeluhkan minimnya peralatan tangkap ikan untuk kapal mereka yang mayoritas di bawah 30 GT. Imbas cuaca buruk juga berdampak bagi kerusakan alat tangkap ikan mereka yang lama menganggur.

Balon Udara Muncul di Ketinggian 9.000 Feet, AirNav Semarang Minta Pilot Waspada

"Untuk kelompok nelayan sini ada seribu anggota. Mereka rata-rata kerja serabutan, seperti tukang bangunan dan penjual bakso," ujar nelayan yang biasa menjaring ikan di laut Nusakambangan itu.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyatakan akan mengusahakan agar seluruh kelompok nelayan di Cilacap menginisiasi pelatihan keterampilan. Ganjar mengaku usulan itu telah disampaikan kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

"Pelatihan bisa berupa budidaya ikan maupun pembuatan bakso dari ikan. Tugas pemerintah nanti akan dampingi dan dorong," jelas Ganjar.

Selain memberikan pelatihan dan pendampingan bagi nelayan, Pemprov Jateng juga akan memberikan bantuan berupa alat tangkap dan bantuan permodalan dengan menggandeng lembaga keuangan atau perbankan.

"Bantuan perbankan ini tentunya dengan kredit bunga rendah. Nah, Jateng sendiri sudah punya pogram kredit murah bunga 2 persen dan 7 persen," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya