Jokowi Sebut Ada Aktor Politik di Balik Ricuh 4 November

Presiden Jokowi saat jumpa pers di Istana.
Sumber :
  • Edi - Biro Pers Setpres

VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo menyayangkan terjadinya kericuhan usai unjuk rasa, Jumat 4 November 2016. Bahkan, Jokowi menyebut ada aktor politik di balik terjadinya kericuhan itu.

Marak Kasus Penistaan Agama di Pakistan, Perempuan Muda Divonis Mati

"Kami menyesalkan kejadian ba'da Isya, yang seharusnya sudah bubar, tetapi jadi rusuh. Ini kita lihat ditunggangi aktor-aktor politik yang memanfaatkan situasi," kata Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu dini hari, 5 November 2016.

Unjuk rasa, ujar Jokowi, seharusnya berjalan tertib seperti ketika siang hari sebelum ricuh. Menurut Presiden, penyampaian aspirasi dengan melalui unjuk rasa memang sudah seharusnya dilakukan dengan tertib.

Ferdinand Hutahaean Tulis Surat Permohonan Maaf dari Penjara

Mantan gubernur DKI Jakarta itu pun menyampaikan rasa apresiasinya kepada para tokoh agama yang menjaga jalannya demonstrasi tetap aman.

"Terima kasih kami sampaikan kepada ulama, kiai, ustaz yang telah memimpin umatnya yang menyejukkan, sehingga sampai Magrib tadi berjalan tertib dan damai," kata Jokowi.

Hehamahua Khawatir Ferdinand Cuma Tumbal, Rofi'i: Suudzon
Terdakwa kasus penistaan agama M Kace menjalani persidangan pembacaan tuntutan

M Kece Dituntut 10 Tahun Penjara

Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut hukuman 10 tahun penjara untuk terdakwa M Kece terkait kasus penistaan agama.

img_title
VIVA.co.id
24 Februari 2022