Jokowi Akan Bawa Proyek Mangkrak Triliunan ke KPK

Presiden Jokowi Tinjau Pemanfaatan Dana Desa
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah

VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo kembali mempertanyakan adanya 34 proyek pembangunan listrik yang mangkrak. Bahkan Presiden Jokowi berencana akan melaporkannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengetahui jikalau ada indikasi proses yang tidak seharusnya dalam proyek mangkrak tersebut.   

Antre Open House Jokowi Sempat Ricuh, Istana Minta Maaf

Hal tersebut dibahas oleh Presiden Jokowi pada awal rapat terbatas terkait pembangunan proyek listrik 35 ribu MW di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa 1 November 2016.

Presiden Jokowi sempat menanyakan perihal proyek-proyek yang telah mangkrak hampir delapan tahun itu kepada Kepala BPKP.

Sekjen PDIP soal Teman Megawati di Open House: Yang Tunjukkan Komitmen Indonesia Bukan Bagi Keluarga

"Kepala BPKP tolong disampaikan bagaimana penyelesaian proyek-proyek yang mangkrak ini karena dana yang dikeluarkan sudah sangat besar sekali," kata Jokowi di Jakarta.

Presiden Jokowi pun sempat meminta angka pasti terkait proyek-proyek tersebut karena melibatkan angka yang cukup besar.

Cerita Warga Hadiri Open House Jokowi: Motoran ke Istana dari Jam 1 Pagi, dan Boyong Sekeluarga

Jokowi menilai bahwa beberapa proyek sudah terlihat pasti tidak mungkin untuk diteruskan lagi. Dasar laporan BPKP akan diteruskan kepada KPK.

"Kalau memang ini tidak bisa diteruskan, ya sudah berarti saya akan bawa ke KPK karena ini menyangkut uang yang bukan kecil, gede sekali, Rp34 triliun pembangkit listrik sampai sekarang saya belum dapat kepastian mengenai ini," kata Presiden.

Tony Wenas, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia

Pemerintah Bakal Tambah Saham di Freeport Indonesia Jadi 61 Persen, Begini Penjelasan Tony Wenas

Pemerintah Republik Indonesia ingin meningkatkan kepemilikan saham di PT Freeport Indonesia dari 51 persen menjadi 61 persen.

img_title
VIVA.co.id
13 April 2024