KPK Pastikan Tak Ambil Alih Kasus La Nyalla Mattalitti

La Nyalla Mattalitti memasuki mobil seusai diperiksa di Kejagung, Jakarta, (31/5/2016).
Sumber :
  • VIVA.co.id/M. Ali Wafa

VIVA.co.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mememastikan tidak akan mengambil porsi lebih terhadap pengusutan kasus dugaan korupsi dana hibah Pemerintah Provinsi Jawa Timur tahun 2011 hingga 2014, dengan terdakwa La Nyalla Mattalitti

Ketua DPD: Amandemen 2002 Kecelakaan Akibat Kebut-kebutan Tanpa Rem

Menurut Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarief institusinya hanya menjalankan fungsi supervisi dengan Kejaksaan Agung yang menangani pengusutan kasus itu. Karena itu, KPK tidak akan mengambil alih kasus La Nyalla Mattalitti jika Kejaksaan kalah di persidangan. "Kami kan hanya bantu Kejaksaan," kata Laode M Syarief di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Pusat, Rabu, 5 Oktober 2016. 

Menurut Laode, KPK sudah membantu Kejaksaan sejak kasus yang menjerat mantan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur itu di tahap penyelidikan. Bahkan saat Kejaksaan kesulitan mengambil dokumen-dokumen untuk mendukung pengusutan kasus itu di Jatim, KPK ikut turun tangan. Begitu juga saat kasus ini tiga kali dipraperadilkan oleh La Nyalla. "Ada beberapa lah dokumen yang diminta. Setelah KPK bantuin, alhamdulillah dapat," kata Laode. 

MUI Jawa Timur Keberatan Miftachul Akhyar Mundur dari Ketua Umum

Penyidik KPK sendiri saat ini juga tengah mengusut kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan di Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, Jawa Timur. Namun menurut Laode sejauh ini belum mendapat bukti-bukti kuat apakah melibatkan La Nyalla Mattalitti dalam kasus itu atau tidak. 

"Kasus Unair ini kan ditangani secara umum, tapi apakah  ikut melibatkan yang bersangkutan, itu sedang diteliti oleh KPK. Ya karena banyak kaitan-kaitannya, maka KPK ingin melihat," kata Laode.

Harunya Pak Buari, Warga Terdampak Erupsi Semeru Dapat Hunian Baru

Laode ke Pengadilan Tipikor Jakarta bersama beberapa stafnya guna menyaksikan jalannya persidangan La Nyalla Mattalitti.  Ia mengklaim kedatangannya hanya untuk memonitor karena kasus La Nyalla Mattalitti merupakan supervisi Kejaksaan Agung dan KPK.

Banjir masih menggenangi rumah warga di Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Selasa, 15 Maret 2022.

Pesantren dan Ratusan Rumah Terdampak Banjir di Jember

BPBD mengatakan ratusan rumah, satu pesantren, tiga mushala, dan satu sekolah terdampak banjir yang terjadi di enam lokasi di Kabupaten Jember, Jawa Timur.

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2022