- Dokumentasi KPI
VIVA.co.id – Ketua Komisi Penyiaran Indonesia, Yuliandre Darwis, memastikan tetap memberikan rekomendasi untuk memperpanjang 10 Lembaga Penyiaran Swasta yang izin siarnya akan berakhir tahun ini.
"Iya perpanjang, ada nilai yang cukup dan baik. Semua direkomendasikan. Artinya, dari segi skoring semua sempurna," kata Yuliandre di gedung DPR, Jakarta, Senin, 3 Oktober 2016.
Dia menambahkan, meski merekomendasikan perpanjangan izin siaran kepada 10 stasiun televisi swasta, mereka menyertakan catatan penting bagi semua televisi untuk semangat perubahan positif ke depannya.
"Nanti detailnya. Sebab harus rigid per televisi. Itu yang akan kami turunkan dalam beberapa hari ini," kata Yuliandre.
Catatan KPI pada televisi bersangkutan menjadi konsekuensi dari Undang Undang Penyiaran. Rencananya, pada 10 Oktober 2016 nanti, Yuliandre akan menyampaikan beragam catatan itu ke publik.
"Apa yang jadi detail dan komitmen. Kami yakin LPS-LPS sepakat untuk lakukan perubahan. Ini bukan mudah, tapi tidak juga membuat sulit. Ini sebuah komitmen kebangsaan, bahwa ini saluran frekuensi publik yang digunakan LPS. Tapi tolong publik diberi ruang positif," ucapnya.
Menurutnya, rekomendasi ini akan sempurna, jika Kementerian Komunikasi dan Informatika sejalan dengan KPI. (ase)
KPI Mata-matai Netflix dan YouTube, Bekraf: Edukasi Orangtuanya Juga
Kalau banyak larangan akan jadi sulit.
