TNI Bantu Pemulihan Fisik Dampak Banjir Bandang Garut

Proses pemulihan bangunan milik warga yang sempat luluh lantak akibat bencana banjir bandang di Kabupaten Garut Jawa Barat, Rabu (28/9/2016)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Diki Hidayat

VIVA.co.id – Situasi tanggap darurat bencana banjir bandang di Kabupaten Garut Jawa Barat hingga 5 Oktober 2016. Karena itu proses pencarian korban hilang termasuk pemulihan dampak terus dilakukan.

Andi Gani Dorong Markas Brigade KSPSI Jadi Garda Terdepan Perjuangkan Hak Buruh

"Ada dua hal yang kami laksanakan yaitu pencarian korban dan pembersihan sekaligus recovery (pemulihan) rumah korban," kata Komandan Batalyon Infanteri Raider 303/SSM Kostrad Letkol Inf Fransisco, Rabu, 28 September 2016.

Proses pencarian dan pemulihan fisik dampak bencana alam banjir bandang Garut ini dipastikan akan berkolaborasi dengan Basarnas dan tim relawan yang melakukan pencarian korban hingga ke Waduk Jatigede Sumedang.

Mendagri Minta Pj Kepala Daerah Penuhi Kebutuhan Anggaran Pilkada 2024

Sejauh ini tim gabungan telah melakukan pembersihan rumah warga di Kampung Paris dan Cimacan yang sempat luluh lantak akibat banjir bandang. "Untuk RSUD dr Slamet Garut, sudah selesai dibersihkan dan sudah bisa dipergunakan," kata Fransisco.

Bantuan sekolah

Terungkap Deretan Bayangan Masa Depan Indonesia dalam Ramalan Jayabaya

Sementara itu, di hari yang sama, Ketua Umum Bhayangkari Indonesia Tri Suswati Karnavian menggelar pendistribusian perelngkapan sekolah bagi anak korban banjir bandang Garut.

"Kami sangat perihatin melihat kondisi para korban, sebelum menempati tempat pengungsian. Sekarang mereka sudah nyaman bisa di evakuasi di tempat pengungsian yang ada di Rusunawa," ujar istri Kapolri Jenderal Tito Karnavian tersebut.

Istri Kapolri

FOTO: Ketua Umum Bhayangkari Indonesia Tri Suswati Karnavian memberikan bantuan perlengkapan sekolah kepada anak korban bencana banjir bandang Garut, Rabu (28/9/2016) (VIVA.co.id/Diki Hidayat)

Di tempat pengungsi Rusunawa para korban sudah terlihat nyaman dan lebih layak. Bahkan anak-anak yang ada di pengungsian tersebut sudah terlihat gembira, pasca bencana banjir bandang yang merenggut puluhan korban.

"Saya terharu melihat para korban, tapi alhamdulillah sebagian korban nampak sudah ditangani lebig baik lagi," kata Tri Suswati.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya