Jadi Terdakwa Suap, Sanusi Berterima Kasih Pada Tuhan

Mantan Anggota DPRD DKI Jakarta M. Sanusi di Pengadilan Tipikor.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rosa Panggabean

VIVA.co.id – Mantan Komisi D DPRD DKI Jakarta, Mohammad Sanusi, pernah mengumbar akan mencalonkan diri sebagai bakal Calon Gubernur DKI Jakarta. Kalau saja tidak tersandung kasus suap pembahasan Raperda Reklamas Pantai Utara Jakarta, Sanusi mengaku mungkin saja bersaing dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memperebutkan kusrsi DKI 1 di tahun 2017. 

"Saya bilang ke teman-teman saya di Jakarta, pendukung saya dan semua, gini-gini saya punya banyak konstituen, apalagi Jakarta Timur," kata Sanusi berbincang dengan awak media saat sidang diskors majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, di Jl. Bungur Raya, Kemayoran, Jakarta Timur, Senin, 26 September 2016. 

Ditanya apakah menyesal karena tak bisa mencalonkan diri sebagai balon Gubernur lantaran terjerat kasus di KPK, Sanusi justru mengakui ini suatu keberkahan. Sebab saat ini dirinya mengklaim bisa lebih dekat dengan tuhan.

"Enggak (menyesal). Ini berkah. Kenapa saya bilang suatu berkah? Karena saya diberikan waktu untuk bercinta sama Tuhan Yang Maha Esa, sudah itu saja. Kemarin saya sibuk, lupa mungkin sama Tuhan. Mungkin sekarang Tuhan bilang, 'kamu harus dekat dengan saya', jadi saya lebih banyak mendekatkan diri sama Tuhan sekarang," ujarnya.

SBY Sindir Kejanggalan Pilkada DKI 2017
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)

SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017

"Saya berani mengatakan bahwa politik kita telah berubah."

img_title
VIVA.co.id
10 November 2018