Kawasan Cadas Pangeran Sumedang Kembali Longsor

Ilustrasi longsor
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Salah satu lokasi longsoran tanah di daerah Pasir Ucing, Cadas Pangeran Kabupaten Sumedang kembali dilanda longsor susulan, Jumat malam, 23 September 2016. Meski tidak sebesar longsor sebelumnya, namun tumpukan tanah dan pepohonan ini menutup badan jalan. Arus lalu lintas dari Cirebon menuju Bandung dan sebaliknya dialihkan ke jalan alternatif Rancakalong.

Banjir Bandang-Tanah Longsor Terjang Sumbawa, Puluhan Rumah Warga Terendam

Menurut laporan tvOne, longsor susulan itu diakibatkan oleh hujan yang terus mengguyur sejak Jumat petang. Itu membuat sisa-sisa tumpukan tanah kembali tergerus air dan menutup badan jalan penghubung Bandung, Sumedang dan Cirebon.

Alat berat dioperasikan untuk membersihkan longsoran tanah dan pepohonan yang ikut tumbang.

Kawasan ASEAN Dilanda 36 Bencana Minggu Lalu, Indonesia dan Malaysia Paling Terdampak

Akibat longsor susulan ini. Kendaraan yang datang dari arah Bandung menuju Cirebon tertahan dan tidak bisa melewati kawasan proyek Tol Cisumdawu yang berada di Rancakalong.

Beruntung, tidak ada korban dalam musibah ini. Namun, untuk kedua kalinya, jalur Cadas Pangeran harus kembali ditutup.

Tanah Longsor di China, 47 Orang Terjebak di Runtuhan Bangunan

Di kawasan Cadas Pangeran hingga Ciherang ini terdapat beberapa titik longsor yang setiap saat bisa terjadi. Diharapkan para pengguna jalan untuk lebih berhati-hati saat melintasi kawasan Cadas Pangeran hingga Ciherang, Kabupaten Sumedang.

Laporan: tvOne/Jhon Hendra (Sumedang, Jawa Barat)

Dampak Banjir Bandang di Pesisir Selatan

BNPB: 30 Warga Sumbar Meninggal Akibat Banjir dan Tanah Longsor, 6 Hilang

Kepala BNPB Suharyanto mengatakan data terakhir bencana banjir dan longsor di Sumatera Barat, sebanyak 30 orang dinyatakan meninggal dunia dan 6 hilang

img_title
VIVA.co.id
12 Maret 2024