- VIVA/Anisa Maulida
VIVA.co.id – Ratusan orang menyerang dan merusak rumah milik Kepala Kampung Ringin Sari Kabupaten Tulang Bawang Lampung. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun rumah dan dua unit mobil mengalami kerusakan berat.
Menurut saksi mata, kejadian penyerangan ini terjadi pada Rabu dinihari, 21 September 2016. Dan dilakukan tanpa jelas motifnya apa. "Awalnya para penyerang memadamkan lampu pemilik rumah. Lalu melempari dan merusak rumah dan mobil. Jumlahnya ratusan orang," kata seorang warga setempat Sukino, Kamis, 22 September 2016.
Beruntung, saat penyerangan itu Kepala Kampung Ringin Sari Heri Kuswanto dapat menyelamatkan diri dan bersembunyi di rumah warga. Tidak ada warga yang menyaksikan secara detail bagaimana proses penyerangan itu.
Sebab warga juga ketakutan dan memilih bersembunyi di rumah. Namun akibat kejadian itu ada rumah lain selain milik Kepala Kampung Ringin Sari yang rusak. "Rumah milik pak Herman juga dirusak dan dilempari," kata Sukino.
Hingga Kamis, sejak kejadian penyerangan itu kini rumah milik Kepala Kampung Ringin Sari yang rusak dan satu rumah warga lainnya mendapatkan pengawalan ketat kepolisian.
Saat ini, telah dilakukan proses olah tempat kejadian perkara. Garis polisi pun dipasang di rumah yang diserang warga tersebut. Belum ada pernyataan resmi kepolisian, namun suasana di kawasan Kampung Ringin Sari Kabupaten Tulang Bawang masih cukup mencekam.
Herliyanto/Lampung
Belasan Pengikut Lukas Enembe yang Terlibat Kericuhan Dilepas Polisi
Sebanyak 14 orang warga yang sempat diamankan di Mapolres Jayapura saat aksi ricuh penangkapan Gubernur Papua, Lukas Enembe, telah dipulangkan
