Arumi Bagikan Bantuan Korban Banjir Malah Diajak Berfoto

Arumi Bachsin, artis yang juga istri Bupati Trenggalek, memberikan bantuan untuk korban bencana banjir di kabupaten itu pada Selasa, 16 Agustus 2016.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Januar Adi Sagita

VIVA.co.id - Arumi Bachsin, artis yang juga istri Bupati Trenggalek, memberikan bantuan untuk korban bencana banjir di kabupaten itu pada Selasa, 16 Agustus 2016. Bantuan diberikan kepada warga di tiga desa yang menjadi korban banjir pada Senin, 15 Agustus 2016.

Banjir Bandang-Tanah Longsor Terjang Sumbawa, Puluhan Rumah Warga Terendam

Tiga desa terdampak banjir, di antaranya, Desa Bendoroto, Desa Tawing, dan Desa Bangun. Semua desa itu masuk dalam Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek.

Kepala Badan Penanggulagan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, Sudarmawan, mengatakan bahwa bantuan yang disampaikan Arumi kepada warga terdiri dari sejumlah kebutuhan pokok. Di antaranya, pakaian, makanan cepat saji, dan obat-obatan atau alat kesehatan.

Miris! Video Pria Berdiri di Atas Rumah yang Hanyut Terbawa Arus Banjir

“Itu kita bagikan kepada warga. Tadi yang ke sana tim saya, lalu berangkat bareng Bu Arumi selaku Ketua PKK, dan Bupati Pak Emil,” kata Sudarmawan kepada VIVA.co.id.

Sudarmawan mengatakan, bantuan kepada warga korban bencana itu sebenarnya sudah diberikan sejak Senin malam. Namun, belakangan bantuan itu ditambah lagi jumlahnya, terutama bantuan tambahan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana.

Terpopuler: 3 Negara Musuh AS Latihan Perang Bareng, Penampakan Banjir Bandang Grobogan

Sudarmawan melanjutkan, kini kondisi banjir di tiga desa itu sudah berangsur-angsur surut. “Karena banjirnya memang banjir bandang, dan tidak ada korban jiwa sama sekali,” kata Sudarmawan.

Sementara itu, mengetahui Arumi tiba, warga juga tidak lupa menyempatkan untuk berfoto bersama Arumi. Sambil terus tersenyum, Arumi pun meladeni permintaan warga.

Ilustrasi pelecehan seksual

Belasan Santri Diduga Dicabuli Pengasuh Pondok Pesantren

Polisi memperkirakan aksi bejat duo ustadz cabul yang masih bapak-anak itu terhadap belasan santri dilakukan kurun waktu tiga tahun atau kisaran tahun 2021 hingga 2024.

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2024