Sumber :
- Rifki Arsilan/VIVA.co.id
VIVA.co.id
- Pendamping rohaniawan terpidana mati Seck Osmane dari Yayasan Gita Eklesia, Karina menyatakan, ketidakhadiran pihak keluarga terpidana mati Cajetan Uchena Onyeworo alias Seck Osmane dalam acara Misa Arwah di rumah duka RS.St.Carolus malam ini, disebabkan karena pihak keluarga tengah mengurus persiapan pemulangan jenazah Osmane ke kampung halamannya, Nigeria.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Johan Budi Harusnya Tanggapi Laporan Haris Azhar
"Keluarga malam ini tidak ada yang datang karena ada meeting untuk mempersiapkan rencana pemulangan jenazah Osmane ke Nigeria," kata Karina di Jakarta, Sabtu 30 Juli 2016.
Ia menambahkan, rencana pemulangan jenazah akan dilakukan pada hari Senin malam, 1 Agustus 2016 nanti melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta.
"Karena keluarganya cuma satu orang, Jadi pihak keluarga malam ini sedang meeting dengan komunitas orang Nigeria yang ada di Indonesia untuk urus persiapan pulang nanti," katanya.
Seck Osmane adalah salah satu terpidana mati kasus narkoba asal Nigeria yang sudah dieksekusi mati oleh jaksa eksekutor pada Jumat 29 Juli 2016 dini hari lalu di Nusakambangan.
Selain Osame ada tiga terpidana mati lainnya yang sudah menjalani eksekusi oleh jaksa eksekutor, mereka adalah Freddy Budiman (Warga Indonesia), Michael Titus (Nigeria) dan Humprey
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Karena keluarganya cuma satu orang, Jadi pihak keluarga malam ini sedang meeting dengan komunitas orang Nigeria yang ada di Indonesia untuk urus persiapan pulang nanti," katanya.
