RS PGI Cikini Tak Dikabari Terima Jenazah Terpidana Mati

Ambulans yang membawa jenazah Michael Titus keluar dari Nusakambangan
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Muhammad Solihin

VIVA.co.id - Eksekusi mati tahap tiga di masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo, sudah dilaksanakan di lapangan tembak Tunggal Panaluan, Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Jumat dini hari, 29 Juli 2016. Empat terpidana kasus narkoba tewas ditembak tim eksekutor.

Menguak Kejanggalan Hukuman Mati Mary Jane
Jenazah terpidana mati, Michael Titus, warga Nigeria, rencananya akan di bawa ke Rumah Sakit PGI Cikini untuk disemayamkan, sebelum diberangkatkan ke negaranya. Namun petugas rumah duka di rumah sakit itu nampak kebingungan saat ditanya.
 
Johan Budi Harusnya Tanggapi Laporan Haris Azhar
"Belum ada kabar. Belum ada yang datang. Belum ada informasi. Kami juga bingung ini banyak yang nelpon tapi belum informasi," kata, Asep Petugas Kamar Jenazah Rumah Sakit PGI Cikini Jakarta di ruangan kerjanya, Jumat, 29 Juli 2016.
 
Dua Tahun Haris Azhar Simpan Rahasia Freddy Budiman
Rumah duka Rumah Sakit PGI Cikini Jakarta bukan pertama kali menangani jenazah terpidana mati. Pada pelaksanaan eksekusi tahap kedua dulu, jenazah Silvester Obiekwe Nwolise disemayamkan di sini pasca ditembak mati.
 
"Kalau dulu sebelum eksekusi keluarga dan petugas ada yang datang kemari. Sekarang enggak ada," ucapnya.
 
Bila mengikuti prosedur untuk menggunakan fasilitas rumah duka RS PGI Cikini, keluarga yang meninggal biasanya menghubungi pihak rumah duka beberapa jam sebelumnya. Jenazah disemayamkan 1 sampai 3 hari sebelum keluarga memutuskan jenazah tindakan selanjutnya, yaitu dikremasi atau dikubur.
 
"Untuk jenazah yang orang asing juga sama. Bisanya yang orang asing dikirimkan jenazahnya. Kita hanya nganter sampai bandara," jelas petugas lain yang tak mau disebut namanya. 
 
Dari pantauan VIVA.co.id juga tidak terlihat adanya persiapan menerima jenazah terpidana mati. Bahkan, tidak ada kepolisian berjaga ataupun petugas untuk serah terima pada pihak keluarga, perwakilan dan rumah duka.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya