Ratusan Polwan di Manado Ramai-ramai Cek Kanker Leher Rahim

Ilustrasi Polwan.
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVA.co.id - Ratusan personel polisi wanita (Polwan) dan PNS wanita Polda Sulut mengecek dini kanker leher rahim atau pap smear, di Rumah Sakit Bhayangkara Manado, Selasa, 26 Juli 2016. Terlihat para peserta tampak antusias mengikuti kegiatan ini.

Bukan Disantet, Stevie Agnecya Idap Kanker Rahim Sebelum Meninggal Dunia

Berbagai macam mimik terpancar dari wajah mereka. Ada yang harap-harap cemas, ada pula yang terlihat santai, dan sangat tenang.

Kabid Dokkes Polda Sulut, Tri Juwono mengatakan, satu di antara penyebab tingginya kematian wanita di Indonesia adalah karena kanker mulut rahim. Oleh karena itu, kegiatan tersebut sangat membantu para wanita untuk dapat mendeteksi apakah ada penyakit tersebut.

Terpopuler: Video Dugaan Aliran Sesat, Erupsi Marapi hingga Pembunuh Emak-emak Ditangkap

"Sehingga bisa diambil langkah-langkah selanjutnya. Kegiatan ini merupakan kerja sama Dokkes Polda Sulut, BPJS Rayon X dan Laboratorium Prodia Manado," ujarnya.

Kepala BPJS Rayon X Sulut, I Made Pujayasa menambahkan, penyakit kanker serviks ini merupakan lima besar penyebab kematian wanita di Indonesia. "Hampir setiap hari ada 40 sampai 45 wanita yang memeriksakan kondisinya terkait penyakit ini dan 20 sampai 25 wanita di antaranya akhirnya meninggal dunia," katanya.

Sosok Brigjen Nurul, Polwan Cantik Jadi Komandan Upacara Kenaikan Pangkat 4 Jenderal

Ia mengajak agar para wanita segera memeriksakan diri untuk mendeteksi secara dini penyakit tersebut. Apalagi sekarang ada BPJS, pelayanan kesehatan menjadi lebih mudah dan terbantu. "Kegiatan ini juga sebagai rangkaian dari ulang tahun BPJS yang ke-48, yang jatuh pada tanggal 15 Juli," ujarnya.

Kepala Biro SDM Polda Sulut, Kombes Pol Ruslan Aspan yang mewakili Kapolda Sulut saat membuka kegiatan menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan acara tersebut. "Ini harus bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh personel wanita yang ada di Polda Sulut," ujarnya.

Pujayasa menambahkan, kegiatan ini juga merupakan implementasi dari program V Kapolri dalam 100 hari dalam meningkatkan kesejahteraan personel Polri. "Mudah-mudahan kegiatan ini betul-betul bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh personel Polri guna mewujudkan masyarakat Indonesia yang sejahtera. Yaitu dengan menampilkan perilaku yang sehat di lingkungannya masing-masing."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya