Kapolri: Jenazah Mirip Santoso Bakal Dibawa Pakai Helikopter

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
Sumber :
  • REUTERS/Darren Whiteside

VIVA.co.id – Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, proses evakuasi jenazah yang diduga teroris Santoso, baru bisa dilakukan pagi ini.

DPO Kelompok Teroris Santoso Sisa 14 Orang

Dua terduga teroris berhasil dilumpuhkan pada Senin sore kemarin. Sementara tiga orang lainnya yang terdiri dari dua perempuan dan seorang pria, berhasil kabur. Dari dua yang tewas, salah satunya diduga buronan Santoso.

"Karena kan itu di hutan, dia harus lalui helikopter kalau mau cepat dievakuasi. Lalu baru dibawa ke RS dan diidentifikasi," ujar Jenderal Tito, di Istana Negara, Jakarta, Selasa, 19 Juli 2016.

Ikut Santoso, Anggota Teroris Menderita Keletihan

Dari identifikasi DNA nantinya, baru polisi bisa memastikan apakah itu positif Santoso atau bukan. Sehingga, untuk tes DNA dan identifikasi, istri dan orang terdekat Santoso akan dilibatkan.

"Melibatkan saudara, anak istrinya, keluarganya ada tersangka lain yang sudah ditangkap, setelah itu nanti DNA. Hari ini sudah ada yang di sana sambil nunggu jenazah," kata Tito.

Ada Senjata hingga Pakaian Dalam Wanita di Gubuk Santoso
Sejumlah personel Inafis melakukan olah TKP tewasnya salah satu teroris anggota kelompok Mujahidin Indonesia Timur pimpinan Santoso usai baku tembak dengan Densus 88 pada Jumat, (3/4/2015).

TNI: Pengikut Santoso Tinggal Tujuh Orang dengan Dua Senjata

Kelompok Mujahidin Indonesia Timur itu terus melemah.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2016