Warga Prancis 'Menyusup' ke Markas TNI demi Kejar Pokemon

Ilustrasi Pria main Pokemon Go.
Sumber :
  • VIVA.co.id / Danar Dono

VIVA.co.id - Warga negara Prancis, Romain Pierre, ditangkap aparat Komando Distrik Militer (Kodim) 0614 Kota Cirebon, Jawa Barat. Romain nekat masuk ke markas Kodim tanpa izin demi mengejar monster pokemon saat bermain Pokemon Go.

Punya Banyak Proyek Properti di Bandung Raya, APLN Pede Kuasai Pasar Jawa Barat

Kepala Penerangan Daerah Militer Kodam III Siliwangi, Letnan Kolonel M Desy Aryanto, menjelaskan bahwa penyerobotan itu terjadi Senin malam, 18 Juli 2016.

"Bule umur 27 tahun itu nekat menerobos palang pintu penjagaan di Makodim (Markas Kodim). Dia sempat lari, namun langsung dikejar petugas piket Makodim, dan langsung diserahkan ke Polres Kota Cirebon untuk dimintai keterangan," ujar Aryanto saat dikonfirmasi pada Selasa, 19 Juli 2016.

Istri Wali Kota Bogor Ajak Masyarakat Dukung Produk Lokal

Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Barat, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus, pria Prancis itu tengah menjalani pemeriksaan intensif dan identifikasi dokumen keimigrasiannya di Markas Polres Kota Cirebon.

"WNA tersebut menggunakan celana warna hitam sepatu sport warna merah dan kaus merah muda. Masuk area Kodim, setelah dipanggil, orang asing tersebut lari ke arah depan pos penjagaan. Kemudian lompat portal pintu masuk Kodim untuk mencari Pokemon Go," ujar Yusri.

Jasad Ibu dan Dua Anak Korban Longsor di Garut Ditemukan

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, kata Yusri, warga asing itu menginap di Hotel Aston Cirebon, bersama temannya dalam rangka bisnis Sanafi untuk survei lokasi. "Saat kejadian pelaku mengaku sedang jogging malam, dan bermain Pokemon Go," katanya.

Polisi masih menunggu konfirmasi pihak sponsor yang mendatangkan warga Perancis itu, yakni Hana Deborah (kantor Sanapi), yang beralamat di kantor Thamrin Residen, Jakarta.

“Dokumen lengkap berikut paspornya belum ada, karena masih menunggu sponsor dari jakarta untuk membawa data. WNA asal Prancis tersebut dilepaskan pada pukul dua dini hari. Setelah rombongan dari Jakarta tiba menjemputnya di Mapolres Kota Cirebon dengan disaksikan perwakilan dari Kodim Cirebon dan membuat perjanjian tertulis," ujar Yusri.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya