Tahun Depan, Kemacetan Pindah ke Jalur Pemalang

Antrean kendaraan di pintu keluar tol Pejagan, Brebes, Jawa Tengah
Sumber :
  • ANTARA/Rosa Panggabean

VIVA.co.id – Pada tahun ini, kemacetan yang terjadi di pintu tol Brebes Timur membuat pembangunan jalan tol Trans Jawa semakin dipercepat oleh pemerintah. Rencananya, Tol Batang-Semarang dan Pemalang-Batang akan rampung pada awal tahun depan.

Puncak Arus Balik Lebaran di Sumut Berlangsung Selama 3 Hari

Pudji Hartanto Iskandar, direktur jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berharap pembangunan jalan tol Trans Jawa akan rampung pada awal 2017.

"Sesuai dengan rencana pemerintah, pada tahun yang akan datang akan dilanjutkan, dan harapannya tahun 2017 itu selesai sampai Semarang," kata Pudji di Kantor Kementerian Perhubungan, Rabu, 13 Juli 2016.

Arus balik di Padalarang Diprediksi sampai 15 April Kuantitas Lebih Besar dibanding Arus Mudik

Namun, menurut dia, kemacetan pada jalur mudik pada tahun depan akan berpindah ke jalur Pemalang, namun tidak separah tahun ini. Hal itu karena jalan tol Pemalang memiliki jalan arteri.

"Tentunya akan pindah macetnya, tapi tidak separah seperti tahun ini. Kalau misal masuknya ke jalur bukan utama, misalkan arteri. Di Pemalang kan ada arteri, nanti di Semarang ada masuk ke tol. Tidak ada masalah lagi, asalkan semuanya selesai," ujar dia.

Polisi Pastikan Tak Ada Kemacetan di Aceh Meskipun Lokasi Wisata Penuh

Pudji menilai, apabila pembangunan infrastruktur tol Trans Jawa belum selesai sampai dengan Lebaran tahun depan, maka harus ada rekayasa lalu lintas yang tepat.

"Kalau belum selesai, harus ada pembagian rekayasa lalu lintas yang tepat. Sebelum sampai Brexit (Brebes Exit), itu harus dibagi, sampai terus Pemalang, termasuk jalur paling awal, Cikopo, Cikampek harus dimanfaatkan juga untuk mengalihkan jalur ke selatan dan ke tengah," tutur dia.

Dengan adanya rekayasa lalu lintas tersebut, menurutnya, tidak akan ada mobil yang diam berjam-jam menunggu kemacetan terurai.

"Insya Allah, kalau sudah bisa dilakukan skenario rekayasa pembagiannya, tidak akan stuck yang ada seperti sekarang, paling tidak berjalan pelan," kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya