- M Nadlir
VIVA.co.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah I Medan melaporkan cuaca mendekati ekstrem dengan suhu panas mencapai 36,5 derajat celcius tengah terjadi di Kota Medan dan sekitarnya. Menurut BMKG, suhu 36,5 derajat celcius ini diprediksi masih terjadi dalam beberapa hari ke depan.
"Kami mencatat suhu dalam tiga hari terakhir, yakni Sabtu, 25 Juni 2016, panas mencapai 36,5 derajat. Minggu, 26 Juni 2016 mencapai 36,4 derajat, dan siang ini mencapai 35,2 derajat," kata Kepala Bidang Informasi dan Data BMKG Wilayah I Medan, Sunardi, Senin, 27 Juni 2016.
Sunardi menjelaskan, panas terik yang terjadi ini disebabkan adanya perubahan musim dari hujan ke kemarau yang secara periodik terjadi pada akhir Juni. Selain itu, posisi peredaran Matahari yang condong di sebelah utara membuat tepat berada di atas wilayah Sumatera Utara.
"Juli kami perkirakan sudah kemarau. Kalau suhu terik seperti ini dalam dua hari ke depan masih kemungkinan naik terus," ujarnya.
Menghadapi suhu yang mendekati kategori ekstrem ini, Sunardi mengimbau agar warga waspada terhadap titik api. "Selain itu, kami mengimbau agar warga mengurangi aktivitas di luar ruangan agar kesehatan tetap terjaga, terutama bagi yang menjalankan puasa," ujarnya.
Mengenai titik api, pantauan BMKG hanya menemukan satu titik di kawasan Padang Lawas. BMKG akan terus berkoordinasi dengan pihak kehutanan, danramil, dan polsek di seluruh daerah terkait potensi titik api.
"Begitu ada titik api langsung dipadamkan," tuturnya.
5 Negara Tanpa Malam, Matahari Hampir Tidak Pernah Terbenam
Sebagian besar negara di dunia mengalami siklus siang dan malam, tetapi ada negara-negara di mana fenomena matahari tengah malam terjadi, yang artinya matahari terus ada
