Kapal Trawl di Belawan Ludes Terbakar

Kapal Trawl di Belawan ludes terbakar.
Sumber :

VIVA.co.id – Satu unit kapal motor dengan jenis pukat trawl yang sedang masa perbaikan di kawasan Pelabuhan Perikanan Samudra, Gabion, Belawan, Medan, ludes kena amukan si jago merah, Selasa dini hari, 21 Juni 2016.

Bekas Hunian Lapas Kelas IIA Kerobokan Bali Ludes Terbakar

Kapal motor yang sedang dilakukan perbaikan di Gudang Bincu yang merupakan bengkel kapal nelayan ini, tiba-tiba mengeluarkan api di bagian kamar mesin kapal tersebut.

Kapal yang terbuat dari kayu dan kondisi angin kencang di bibir laut Belawan ini, dengan cepat membakar seluruh bagian kapal tersebut. Namun, belum diketahui siapa pemilik dari kapal tersebut.

Rumah Kebakaran di Simalungun, Dua Balita Tewas

Melihat kebakaran itu, sejumlah warga mencoba memadamkan kapal motor dengan nomor lambung PI-54, dengan menggunakan alat seadanya. Selanjutnya, warga melaporkan kebakaran itu kepada petugas dari Dinas pencegah dan pemadam kebakaran (DP2K) kota Medan.

"Belum diketahui apa penyebab kebakaran kapal ini, kalau api diduga dari kamar mesin kapal itu," sebut Saupri petugas pemadam kebakaran di lokasi kebakaran.

Polisi Amankan Bocah Pemicu Kebakaran Bekasi, Lebaran Muhammadiyah Diprediksi Sama dengan Pemerintah

Untungnya, kebakaran kapal motor ini. Api tidak merembet ke kapal motor yang lain, yang juga sedang masa perbaikan Gudang Bincu tersebut. Kemudian, kebakaran tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Dikarenakan, tidak ada aktivitas perbaikan kapal saat kejadian kebakaran.

Untuk menjinakkan si jago merah kapal motor itu, petugas P2K Kota Medan menerjunkan lima unit armadanya. "Selama dua jam kita memadamkan api. Kita masih mendata penyebab kebakaran dengan berkoordinasi dengan polisi sebagai laporan kita," katanya.

Untuk mengetahui persis penyebab kebakaran. Kini, aparat kepolisian dari Polres Pelabuhan Belawan tengah melakukan penyidikan. Meski tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, diperkirakan pemilik kapal motor mengalami kerugian materi mencapai ratusan juta rupiah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya