Bayi Ditemukan dalam Bak Sampah, Ditawar Rp30 Juta

Bayi yang ditemukan di dalam bak sampah dan diberi nama Anugerah.
Sumber :
  • Agustinus Hari

VIVA.co.id –  Bayi berkelamin laki-laki ditemukan warga dalam bak sampah di Kelurahan Sindulang Satu Lingkungan Dua, Kecamatan Tuminting, Manado, Sulawesi Utara. Warga kemudian meberi nama bayi itu Anugerah. Setelah dirawat keluarga Tamara Johanis, kondisi bayi itu mulai membaik.

Mike Johanis, Kepala Lingkungan (Pala), yang merawat bayi tersebut mengaku senang dengan kehadiran Anugerah yang dianggapnya sebagai berkah dari Tuhan. Dia merasa gembira meski kadang kerepotan memberi susu.

“Saya sangat senang. Ini berkat Tuhan bagi keluarga kami. Tidak dibayangkan, mendapat berkat yang luar biasa ini,” ujarnya.

Sang suami, Steven Tamara, juga ikut senang dengan kehadiran Anugerah. Dia merasa anak ini dilahirkan oleh istrinya sendiri. Tak lama setelah ditemukan, Anugerah langsung dibawa ke dokter untuk memastikan tidak virus pada tubuhnya karena Anugerah memang ditemukan di tempat sampah.

Bayi Ditemukan di Bak Sampah dalam Kondisi Hidup

“Setelah dicek dalam keadaan baik, tidak ada virus. Berat 2,4 kg dan  panjang 44 cm," ujarnya.

Setelah penemuan bayi malang ini, keluarga Johanis sudah didatangi sejumlah orang yang ingin mengurus bayi itu. Beragam alasa, ada juga yang datang dengan alasan belum memiliki anak meski telah lama menikah. Bahkan ada juga yang ingin mengadopsi dengan iming-iming uang Rp30 juta. Tapi dia memastikan ingin merawat sendiri, karena ini anugerah dari Tuhan pada keluarganya.

“Tadi ada orang datang untuk mengadopsi, dia janji kasih uang 30 juta, untuk mengambil anak tersebut. Bahkan sampai sore tadi lebih dari 10 orang yang menghubungi ingin membeli anak tersebut," ujarnya.

Ditemukan juga di tempat sampah di Depok

Top Trending: Sosok di Balik Gambar Khong Guan Hingga Seorang Wanita Terancam Denda Puluhan Miliar!

Warga Jalan Merdeka, Sukmajaya Depok, Jawa Barat, juga digegerkan dengan penemuan mayat bayi laki-laki di tumpukan gerobak sampah di depan Unit Pengolahan Sampah (UPS), Senin 20 Juni 2016.

Kapolsek Sukmajaya, Ajun Komisaris Polisi Supriyadi mengungkapkan, mayat bayi itu ditemukan pertama kali oleh Cecep, petugas pembersih sampah. Bayi malang itu dibungkus plastik hitam.

Terpopuler: Tips Padu Padan Shimmer Dress, hingga Waspadai Infeksi Saluran Kemih Mengintai Wanita

 “Dia yakin, tadinya enggak ada bayi di atas gerobaknya, pas balik dia kaget melihat bayi di dalam plastik,” katanya.

Cecep sempat curiga karena ada plastik yang dihinggapi banyak lalat. Setelah dipastikan, ternyata isi bungkusan itu adalah jasad bayi laki-laki. 

Polisi telah melakuka olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Polisi juga telah melakukan visum dan memasang garis pembatas polisi di sekitar lokasi kejadian. Kasusnya kini ditangani Polsek Sukmajaya.

“Mayat bayi tersebut saat ini kita bawa ke Rumah Sakit Polri untuk penyelidikan lebih lanjut. Kasusnya sedang kami dalami,” katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya