- ANTARA / Andreas Fitri Atmoko
VIVA.co.id – Tebing sepanjang 25 meter di Sungai Winongo, Kabupetan Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, longsor dan mengancam pengguna jalan di Jalan Parangtritis, tepatnya Dusun Paker, Desa Mulyodadi Kecamatan Bambanglipuro.
Penyebab tebing longsor akibat hujan lebat yang berlangsung pada Sabtu sore, 18 Juni 2016 hingga Minggu, 19 Juni 2016.
Ismoyo, warga Dusun Paker, mengatakan tebing Sungai Winongo yang berada tak jauh dari badan Jalan Parangtritis longsor sekitar pukul 24.00 WIB, tadi malam.
"Petugas SAR dibantu Kepolisian Bantul dan masyarakat setempat memasang garis polisi agar tidak terjadi kecelakaan pada tebing sungai yang longsor," kata Ismoyo, Minggu, 19 Juni 2016.
Pada saat kejadian, aliran Sungai Winongo hampir sama dengan badan Jalan Parangtritis, sehingga tebing sungai langsung tergerus dan amblas.
"Beruntung tebing sungai yang amblas tidak menggerus tebing yang lainnya," ujar Ismoyo.
Untuk mencegah terjadinya longsoran berikutnya di daerah-daerah lain maka perlu dilakukan tindakan mitigasi. Antara lain, dengan pembuatan perkuatan lereng baik di kaki tebing maupun tebing dengan bronjong pada kaki tebing sungai, yang berfungsi untuk mengurangi erosi sungai dan sebagai penahan tebing. (ase)
Wali Kota Jayapura Tutup Posko Banjir karena Pengungsi Membeludak
Penutupan dua posko bencana banjir dan longsor Jayapura ini dilakukan karena jumlah warga yang mengungsi terus bertambah di dua posko tersebut.
