Longsor di Jalur Garut Selatan Selesai Dibersihkan

Proses pembersihan jalur Garut Selatan yang tertimbun tanah longsor
Sumber :
  • Diki Hidayat/ VIVA.co.id

VIVA.co.id – Setelah hampir 18 jam lumpuh akibat tertimbun longsor sepanjang 300 meter, jalan akses jalur Garut Selatan di Kampung Lewo, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut, Jawa Barat, kini sudah bisa dilalui kendaraan.

Sebelum Longsor, Proyek Jalan Inspeksi KBB Sudah Miring

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut, Dadi Jakaria, mengatakan proses pembersihan tanah longsor dari tebing setinggi 30 meter ini dilakukan menggunakan alat berat. 

Kondisi jalan yang sebelumnya tertutup material longsor dengan ketebalan antara satu hingga lima meter kini sudah terbuka, sehingga kendaraan dari arah Cianjur menuju Cisewu, Talegong dan Bandung via Caringin dan sebaliknya kini sudah bisa menggunakan akses jalur ini.

Proyek Jalan Inspeksi KBB Longsor, Satu Mobil Tertimbun

"Jadi memang ini sudah normal, jalan sudah terbuka, kendaraan yang umumnya menunggu, kini sudah bisa jalan lagi," ujarnya di lokasi longsor, Rabu, 8 Juni 2016.

Dadi juga mengungkapkan alasan terjadinya keterlambatan penanganan longsor. Menurutnya, hal ini karena jarak tempuh dari pusat kota Garut menuju lokasi longsor mencapai 250 kilometer, sehingga BPBD Garut perlu meminta bantuan alat berat dari Bandung.

Tebing Longsor, Jalur Banda Aceh-Meulaboh Tak Bisa Dilintasi

" Kalau dari Bandung jaraknya relatif lebih dekat, " ungkap Dadi.

Meski sudah bisa dilewati, Dadi tetap mengimbau pengguna jalan berhati-hati melewati jalur ini, karena tanah di sepanjang jalur Garut selatan dinilai labil dan rawan terjadi longsor. Apalagi kondisi jalanan berada di tepi tebing.

" Pokoknya pengguna jalan harus tetap wasapada, jika dalam perjalanan turun hujan, segera beristirahat di tempat aman," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya